Saudara pendengar, Panitia Penyelenggara Olimpiade Beijing (BOCOG) Maret lalu mengumumkan bentuk medali Olimpiade Beijng tahun 2008 dan mendapat penilaian baik dari berbagai pihak. Tanggal 14 bulan ini, BOCOG mengumumkan bentuk medali Paralimpik tahun 2008, ide perancangan dan bentuk medali Paralimpik Beijing sama dengan medali Olimpiade Beijing, dan memanifestasikan tuntutan "Olimpiade dan Paralimpik, Sama Menarik", sementara menunjukkan tema "Satu Dunia, Satu Impian ". Berikut laporan wartawan kami.

Permukaan depan medali Paralimpik Beijing tahun 2008 bertatah batu giok Tiongkok yang berbentuk lingkaran, inspirasi perancangan ini berasal dari bentuk barang giok zaman kuno Tiongkok, di tengah-tengah adalah lambang Paralimpik Beijing tahun 2008, gambar di belakangnya adalah lambang Komite Paralimpik Internasional dan cabangg olahraganya serta tulisan bahasa mandarin, bahasa Inggris dan huruf Braillenya. bentuk gantungan medali juga bernuansa kebudayaan tradisional Tiongkok.

Wakil tim perancang medali Paralimpik Beijing tahun 2008, Profesor Muda Hang Hai dari Institut Seni Rupa Pusat ketika menjelaskan ide perancangan medali itu mengatakan,

"Rakyat Tongkok mempunyai tradisi yang melambangkan moral dengan batu giok, menatah batu giok, bahan yang itu di atas medali Paralimpik, dengan hidup menjelaskan pandangan nilai Bangsa Tionghoa yang melambangkan moral baik dengan batu giok, sementara memanifestasikan perpaduan baik Bangsa Tionghoa dengan Paralimpik ."

Komite Paralimpik Internasional mempunyai peraturan ketat terhadap bahan, ciri khas, keberatan, ukuran dan pola medali Paralimpik. Bahan medali juara dan runner up Paralimpik adalah perak tulen, medali juara seharusnya dilapis emas tulen seberat 6 gram ke atas. Pejabat BOCOG Zhao Dongming memperkenalkan, medali Paralimpik Beijing bertatah batu giok, perancangannya tidak hanya memenuhi peraturan terkait IPC, ide dan bentuknya juga selaras dengan medali Olimpiade Beijing tahun 2008. Ini memanifestasikan orang sehat dan penyandang cacat sama derajat dan saling menghormati; baik medali Olimpiade, mampun medali Paralimpik mempunyai nilai yang sama, menanggung penghargaan yang sama, juga manifestasi terbaik semboyan Olimpiade dan Paralimpik Beijing "Satu Dunia, Satu Impian". Zhao Dongming mengatakan:

"Pola medali Paralimpik Beijing tahun 2008 sehaursnya menanifestasikan semangat Paralimpik dan ide penyelenggaraan Paralimpik Beijing tahun 2008, agar medali Paralmpik Beijing dapat menjadi pembawa kebudayaan Tiongkok dan ide Paralimpik Beijing, dan meninggalkan warisan berharga kepada gerakan Paralimpik."

Meskipun mirip dengan medali Olimpiade, medali Paralimpik Beijing tetap mempunyai ciri khasnya sendiri. Menurut penjelasan Zhao Dongming, perbedaan yang paling nyata antara medali Paralimpik dan medali Olimpiade adalah permukaan depan medali. Permukaan depan medali Olimpiade yang lalu adalah gambar timbul "Nike" (Dewi Menang), sedangkan gambar permukaan depan medali Paralimpik selalu tidak ada peraturan yang tetap, maka memberikan ruangan lebih besar kepada perancang. Permukaan depan medali Paralimpik Beijing tidak menggunakan bentuk ukiran timbul "Nike", melainkan langsung menggunakan bentuk batu giok, dan ditengah-tengah adalah lambang Paralimpik Beijing. Itu merupakan perbedaan terbesar dalam perancangan ekstern medali Paralimpik dan medali Olimpiade.

Pejabat BOCOG Zhang Qiuping mengatakan, pekerjaan penelitian dan perancangan medali Paralimpik Beijing dimulai dari November tahun lalu. Melalui analisa terhadap pengalaman perancangan medali Paralimpik yang lalu, ditetapkan ide perancangan, tuntutan perancangan dan cara penciptaan medali Paralimpik, dan disusun konsep perancangan medali Paralimpik. Pada tanggal 20 September dan tanggal 11 Oktober lalu, BOCOG dan IPC secara terpisah menerima baik rancangan medali Paralimpik Beijing. IPC mengkonfirmasi sepenuhnya perancangan medali Paralimpik Beijing, dalam surat konfirmasi IPC, mereka menyampaikan ucapan selamat atas konsep perancangan medali Paralimpik Beijing.

Zhang Qiuping menganggap, persamaan antara ide perancangan medali Paralimpik dengan yang sudah-sudah adalah mereka dengan baik memanifestasikan ciri khas kebudayaan nasional tuan rumah Paralimpik yang berbeda:

"Perancangan medali Paralimpik yang lalu semuanya mempunyai ciri khasnya sendiri, unsur kebudayaan juga beranega ragam, cara penanganan juga relatif luwes, manifestasinya relatif kaya, dan terutama adalah semacam efek seni rupa. "