|
Saudara pendengar, dalam acara pekan ini akan saya perkenalkan Woo Choon Kit, seorang pengusaha Malaysia yang merintis usahanya di Tiongkok.
Barangkali karena ibunya adalah masyarakat Tionghoa, maka Pak Woo Choon Kit yang kini telah berusia 43 tahun itu sangat mencintai bahasa Tionghoa sejak kecil, dan selalu menggunakan bahasa Tionghoa ketika berbincang-bincang dengan ibunya di rumah. Dapat mengunjungi ke Tiongkok selalu merupakan impiannya. Tapi di luar dugaan, setelah wisuda dari universitas, kehidupan Woo Choon Kit tak pernah terpisahkan pula dengan Tiongkok.
Pada tahun 1987, Woo Choon Kit yang berusia 23 tahun adalah wisudawan institut perguruan Malaysia. Selanjutnya, Woo Choon Kit datang ke Tiongkok dan susul menyusul bekerja di kota-kota Tianjin, Hong Kong dan Changchun selama 20 tahun.
Menyinggung kesan mengenai pekerjaan dan kehidupannya di Tiongkok, Woo Choon Kit mengatakan,
"Karena kita sama-sama adalah kulit kuning, kesan saya sangat baik setelah datang ke Tiongkok dan sangat mudah berbaur dengan masyarakat setempat."
Setelah datang ke Tiongkok, Woo Choon Kit pertama-tama bekerja di Tianjin dan waktunya juga paling panjang mencapai 17 tahun. Tahun 2005, Woo Choon Kit meninggalkan Tianjin dan bekerja ke Hong Kong selama satu tahun. Tahun 2006, karena fasih berbahasa Tionghoa dan mempunyai banyak pengalaman di sektor usaha elektronik, Woo Choon Kit dikirim ke Kota Changchun, Propinsi Jilin, Tiongkok timur laut oleh P.T Holding Surface Mount Technology SMT , dan menjabat direktur utama PT Changchun di bawah naungan Grup itu. Setibanya di Tiongkok timur laut, Woo Choon Kit segera tertarik oleh sifat yang suka terus terang dan leluasa penduduk setempat, nyanyi-tari duet yang populer di Tiongkok timur laut dan arak putih yang hangat.
Menyinggung manager Woo Choon Kit, seorang karyawan PT Changchun Grup SMT bernama Lin Yi mengatakan,
"Ia hampir menjadi orang Tiongkok Timur Laut, sekurang-kurangnya semi orang Tiongkok Timur Laut. Ia sering mengundang kami ke rumahnya untuk minum arak. Ia juga suka opera daerah Tiongkok Timur Laut "nyanyi-tari duet"."
Grup SMT di mana Woo Choon Kit bekerja adalah sebuah perusahaan industri komponen elektronik yang sudah bersejarah lama. Selain di Hong Kong, bisnis Grup SMT juga berkembang di seluruh dunia. Grup SMT selalu memproduksi komponen presisi untuk Simens, Sony, LG dan perusahaan elektronik merek terkenal di seluruh dunia. Daerah Tiongkok Timur Laut sebagai pangkalan industri lama mempunyai banyak badan usaha milik negara yang berkekuatan besar, sedangkan Kota Changchun adalah tempat lahir industri otomotif Tiongkok. Woo Choon Kit mengatakan, justru karena itu, Grupnya mengirim staf untuk mengadakan survei ke Changchun pada tahun 2000, dan mengadakan kerja sama dengan Perseroan Terbatas Holding Teknologi Informasi Qiming Tiongkok untuk membangun PT Changchun Grup SMT yang modern. Perseroan Terbatas Holding Teknologi Informasi Qiming Tiongkok menyediakan teknologi dan Grup SMT menanggung dana seluruhnya. Woo Choon Kit mengatakan, Grup SMT selalu menjadi agen pengolahan produk untuk merek dagang canggih internasional dan kali ini memilih Perusahaan Qiming yang kurang terkenal di bidang industri teknologi informasi sebagai mitra kerja samanya, sebabnya berikut,
"Keunggulan Perusahaan Qiming adalah eksploitasi perangkat lunak, mereka mempunyai banyak ide inovatif dan dapat ditemukan dari produknya. Perusahaan Qiming mempunyai sejumlah besar tenaga trampil dan sangat berpotensial. Sedangkan keunggulan kami di lain bidang. Kerja sama antara kedua pihak dapat saling mengisi keunggulannya. Perusahaan Qiming juga merupakan mitra strategis yang sangat baik bagi kami untuk memasuki bidang produksi komponen elektronik canggih otomotif ."
Wakil Direktur Utama Perusahaan Qiming yang khusus membidangi penelitian elektronik, Qu Jun mengatakan bahwa kerja sama dengan Grup SMT memungkinkan perusahaannya berdiri di atas sebuah platform perkembangan yang lebih tinggi.
Woo Choon Kit mengatakan, hanya mengandalkan keyakinan terhadap sebuah perusahaan masih tidak cukup memungkinkan Grup SMT mengambil keputusan penting untuk menanam modal maha besar di daerah bagian timur laut Tiongkok dan mendirikan perusahaan yang begitu besar skalanya. Keyakinan Grup SMT juga dari perkembangan pesat industri informatisasi Tiongkok. Bagi Woo Choon Kit sendiri yang sudah lama berkecimpung di bidang industri elektronik, perkembangan industri informatisasi Tiongkok serta dukungan pemerintah Tiongkok kepada industri informatisasi memungkinkan dia bersikap optimistik terhadap masa depan perkembangan industri informatisasi Tiongkok. Dikatakannya,
"Perkembangan Tiongkok kini sedang menuju ke arah iptek tinggi, dan intensitasnya akan semakin besar. Di sektor usaha elektronik, kami dapat menyelami sangat besar dukungan dan perhatian besar Badan Industri Informasi kepada kami."
Woo Choon Kit mengatakan bahwa Perusahaan Qiming adalah mitra kerja sama pertama Grup SMT di Tiongkok timur laut. Melalui survei terhadap pasar Tiongkok timur laut, mereka menemukan pula bahwa sejumlah besar perusahaan di pangkalan industri lama daerah timur laut mempunyai dasar teknologi dan tenaga trampil yang sangat baik, serta mempunyai kemampuan untuk mengadakan penelitian dan pengembangan teknologi canggih. Seiring dengan dilaksanakannya lebih lanjut kebijakan pemerintah Tiongkok untuk membangkitkan kembali pangkalan industri lama Tiongkok timur laut, semakin banyak perusahaan setempat mementingkan inovasi iptek dan menemukan jalan baru perkembangan. Ke depan, mitra kerja sama Grup SMT di Tiongkok Timur Laut akan menjadi semakin banyak.
Selama 20 tahun hidup dan bekerja di berbagai tempat Tiongkok, Woo Choon Kit kini telah menjadi bapak dan menjabat sebagai direktur utama. Kini, di kampung halamannya Negeri Perak Malaysia masih tinggal ibu dan kakaknya. Pada saat mengakhiri wawancara, Woo Choon Kit ingin menyampaikan salam kepada keluarganya di Malaysia melalui corong radio CRI. Dikatakannya,
"Saya sangat rindu pada kalian. Saya di sini semuanya baik, jangan-jangan merindukan. Semoga kalian sehat dan bahagia."
|