Perkemahan pemuda Olimpiade 2008 selama 12 hari ditutup pada hari Minggu.

Seratus tahun yang lalu, Pendiri dan Presiden pertama Komite Olimpiade Internasional (modern) Baron Pierre de Coubertin pernah meramalkan: Gerakan Olimpiade dapat menyediakan kepada pemuda di seluruh dunia suatu kesempatan bertemu dengan bahagia bagaikan saudara-saudari, dengan demikian dapat mendorong perdamaian seluruh umat manusia. Mulai saat itu, khususnya pada kegiatan perkemahan pemuda Olimpiade Stockholm tahun 1912, menghubungkan dengan erat Olimpiade dengan pemuda berbagai negara di dunia.

Kegiatan perkemahan pemuda kali ini diselenggarakan dengan berkisar pada tiga topik utama yaitu ' menghayati gerakan Olimpiade', ' mengadakan pertukaran dan saling belajar' dan ' mengenal Tiongkok', hampir 500 pemuda dari 200 lebih negara dan daerah dari lima benua berkumpul di Beijing, menonton upacara pembukaan Olimpiade Beijing, pertandingan Olimpiade, mengadakan kegiatan pertukaran persahabatan, serta mengunjungi tempat peninggalan sejarah yang terkenal di Beijing. Hanya pada kurun waktu 12 hari saja telah memungkinkan para pemuda seluruh dunia memperdalam saling pengertian dan menjalin persahabatan yang mendalam.

Mudassir Umar dari Nigeria ketika diwawancarai wartawan kami mengatakan, " Selama 12 hari ini, saya telah menjalin persahabatan dengan banyak pemuda dari negara dan daerah yang berbeda, misalnya dari Fiji, Puerto Rico, Selandia Baru, Brasil, Portugal dan lainnya. Kami bergaul dengan baik walaupun bahasa kami berbeda, tapi kami dapat berkomunikasi dengan bahasa Inggris. Main bersama-sama dan bersenda gurau, saya merasa sangat senang."

Mudassir Umar mengatakan kepada wartawan, melalui pergaulan selama 12 hari, kami telah mencapai pengertian satu sama lain.

Tema Olimpiade Beijing ' One World, One Dream' telah termanifestasi dalam kegiatan perkemahan pemuda kali ini. Wakil Direktur Asrama Perkemahan Pemuda Olimpiade Beijing, Yang Xuelun mengatakan, " Tema Olimpiade kali ini adalah 'One World, One Dream', sedangkan semboyan kegiatan perkemahan pemuda kali ini yalah ' pemuda ciptakan masa depan', pada kenyataannya juga merupakan satu semboyan di bawah semboyan yang besar itu, dan merupakan ide yang sama, yaitu semua pemuda di dunia mempunyai masa depan yang sama dan dambaan indah yang sama."

Yang Xuelun dalam penjelasannya mengatakan, organisator perkemahan pemuda dengan sengaja membagi pemuda lintas ras, daerah, latar belakang kebudayaan dan agama dalam satu asrama, satu tim atau satu barisan, menyediakan lebih banyak kesempatan agar mereka dapat memperdalam pengertian, dan diharapkan mereka dapat menghapuskan kerenggangan antara bangsa yang ada, bahkan rasa permusuhan, serta bersama mengupayakan perdamaian, pembangunan dan kemakmuran dunia melalui partisipasi dalam berbagai kegiatan perkemahan pemuda.