Presiden Tiongkok, Xi Jinping hari Kamis kemarin (20/11) di Manila mengadakan pembicaraan dengan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. Pemimpin kedua negara bersama-sama merancangkan masa depan hubungan bilateral, mencapai kesepahaman penting, sepakat untuk menjalin Hubungan Kerja Sama Strategis Komprehensif Tiongkok-Filipina di atas dasar saling menghormati, saling memperlakukan secara tulus, kesetaraan, saling menguntungkan, kerja sama dan menang bersama.
Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok dan Filipina adalah tetangga dekat yang telah berhubungan hampir seribu tahun. Rukun tetangga, saling besahabat, bekerja sama dan menang bersama adalah pilihan tepat yang satu-satunya. Dalam dua tahun terakhir ini, Presiden Xi Jinping dan Presiden Rodrigo Duterte telah 6 kali mengadakan pertemuan, bertukar pendapat mengenai hubungan Tiongkok-Filipina dan masalah yang diperhatikan bersama, memperkokoh kesepahaman, dan meningkatkan persahabatan. Dengan diupayakan bersama kedua pihak, kerja sama kedua negara di berbagai bidang telah membuahkan hasil bernas, hubungan Tiongkok-Filipina telah membuka lembaran baru, sehingga telah membawakan kesejahteraan kepada rakyat kedua negara dan telah memberikan kontribusi kepada perdamaian dan kestabilan kawasan. Tiongkok bersedia bersama dengan Filipina untuk mewarisi persahabatan, memperdalam kerja sama, agar kedua negara selalu menjadi tetangga baik, sahabat baik, mitra baik dan bersama-sama meninkmati kemakmuran.
Xi Jinping menekankan, kedua pihak memutuskan untuk menjalin Hubungan Kerja Sama Strategis Komprehensif Tiongkok-Filipina, sesuai dengan harapan rakyat kedua negara, sesuai dengan permintaan perkembangan hubungan bilateral. Kedua pihak hendaknya meningkatkan bimbingan strategis pemimpin kedua negara terhadap hubungan bilateral, mendorong komunikasi antar berbagai tingkat, meningkatkan saling kepercayaan strategis. Tiongkok mendukung Filipina menempuh jalan pembangunan yang sesuai dengan keadaan negaranya sendiri. Kedua pihak harus memperdalam keja sama di tiga bidang pilar yaitu keamanan, pembangunan dan kebudayaan. Tiongkok secara tegas mendukung usaha anti-narkoba dan anti-terorisme di Filipina, akan terus sedapatnya menyediakan dukungan kepada Filipina di bidang pengentasan kemiskinan, memperluas kerja sama dan komunikasi di bidang pendidikan, kebudayaan dan pariwisata, membangun platform baru kepada rakyat kedua negara untuk meningkatkan pengertian dan persahabatan. Filipina adalah mitra penting Tiongkok dalam pembangunan bersama Satu Sabuk Satu Jalan. Kedua pihak hendaknya meningkatkan sinergi strategi insiatif Satu Sabuk Satu Jalan dengan strategi pembangunan Filipina, meningkatkan kerja sama di bidang pembangunan infrastruktur, telekomunikasi dan pertanian.
Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok dan Filipina memiliki kepentingan bersama yang luas di Laut Tiongkok Selatan, dapat terus mengontrol perselisihan melalui konsultasi yang bersahabat, memajukan kerja sama maritim yang pragmatis, memberikan sumbangan semestinya demi perdamaian dan kestabilan kawasan serta kesejahteraan rakyat. Tiongkok mendukung Filipina melaksanakan tugasnya sebagai koordinator hubungan Tiongkok-ASEAN dan koordinator Kerja Sama Tiongkok dengan Wilayah Pertumbuhan ASEAN Timur, bersedia bersama dengan Filipina untuk mengoptimalkan hubungan Tiongkok-ASEAN, mengembangkan lagi kerja sama Asia Timur. Tiongkok dan Filipina bersama-sama adalah ekonomi emerging market di Asia, hendaknya meningkatkan koordinasi dan kerja sama dalam urusan regional dan internasional.
