Thailand yang bersuasana ramah-tamah dan nyaman dalam pandangan masyarakat internasional dalam dua bulan belakangan ini digoncang beberapa kasus penembakan, dengan mengakibatkan korban jiwa dan kerugian besar harta benda, dan sempat mengejutkan masyarakat di dalam dan luar negerinya. Oleh karena itu, pengontrolan senjata kembali menjadi fokus perhatian opini publik.
Pakar senjata Thailand menyatakan, rakyat yang diizinkan mempunyai senjata terutama bertujuan untuk melindungi keselamatan jiwa dan keamanan harta bendanya sendiri, namun ada juga sejumlah pemillik senjata yang bertujuan untuk hobi koleksi, ada pula yang bertujuan untuk ikut serta dalam kompetisi olahraga tembak, semua kegunaan tersebut akan ditulis pada lisensi senjata terkait. Yang penting ialah, harus ada hukum efektif dan langkah hukuman terhadap pengontrolan senjata.
Dia mengatakan, “prasyarat memiliki senjata legal ialah, hukum harus menindak keras penggunaan senjata yang tidak tepat, perbuatan sembarangan mengeluarkan senjata juga harus dihukum berat, bukan hanya dibereskan dengan membayar uang denda saja. Senjata seharusnya dipandang sebagai langkah perlindungan yang terakhir, namun kini kekurangan pengelolaan efektif terhadap penggunaan senjata.”
