Media Malaysia berbahasa Inggris, The Star Selasa kemarin (26/5) merilis sebuah artikel yang ditulis oleh Mantan Kepala Redaksinya, Wong Chun Wai. Artikel tersebut berpendapat, hukum keamanan nasional terkait Hong Kong akan mendatangkan kestabilan bagi Hong Kong, sehingga dapat mengakhiri “aksi separatisme dan terorisme”, dan “masa depan Hong Kong berada di tangan Tiongkok”.
Wong Chun Wai berpendapat: “Sebenarnya undang-undang itu sudah ditunda dalam waktu yang lama.”
Ditunjukkannya, dalam satu tahun yang lalu, kerusuhan kekerasan yang terjadi di jalan-jalan serta kerusakan terhadap aset publik, kantor kepolisian dan toko merupakan “tindakan terorisme”. “Pemerintah mana pun di dunia mutlak tidak akan mengizinkan tindakan serupa berjalan lebih lanjut.”
Artikel berpendapat, karena tindakan tersebut, kini para wisatawan meninggalkan Hong Kong, bisnis berhenti, dan perekonomian merosot. “Coba saja lakukan hal serupa di London dan New York setiap minggu, lihat saja, apakah polisi negara mereka dapat bertepuk tangan atas nama demokrasi?”
Wong Chun Wai berpendapat, AS dan Inggris tidak memperhatikan demokrasi Hong Kong, sebenarnya negara Barat tidak menghiraukan tindakan negara sekutu yang melanggar demokrasi, “karena negara-negara tersebut adalah sekutu mereka.”
