Sebuah helikopter milik TNI AD jatuh pada hari Sabtu (6/6) lalu, mengakibatkan empat orang tewas dan lima orang lainnya mengalami luka-luka.
Harian Kompas Indonesia mengutipkan perkataan Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen Nefra Firdaus melaporkan, helikopter MI-17 dengan nomor registrasi HA 5141 yang berawak 9 orang itu sedang melaksanakan misi latihan terbang. Sekitar pukul 13.40, helikopter tersebut jatuh di kecamatan Kaliwungu, kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Kantor Berita Antara Indonesia melaporkan, menurut salah satu saksi mata yang bernama Sarwono, helikopter tersebut terbakar sesudah jatuh ke tanah hingga menciptakan kepulan asap. Dia juga melihat ada beberapa orang yang meloncat dan berguling setelah helikopter jatuh. Menurutnya, juga terdapat sejumlah buruh yang membantu memadamkan api.
Peristiwa ini mengakibatkan 4 orang tewas, sedangkan lima orang lainnya yang luka-luka telah diantar ke rumah sakit.
Nefra Firdaus menyatakan, helikopter tersebut dinyatakan berada dalam kondisi yang baik sebelum terbang. Penyebab peristiwa ini masih berada dalam penyelidikan.