Tingkat Pemulihan Pekerjaan dalam Proyek Kerja Sama Teknis Fase Ketiga dari Pusat Teknologi Pertanian Tiongkok untuk Filipina Mencapai 90 Persen

2020-07-08 11:55:07  

Dubes Tiongkok untuk Filipina Huang Xilian pada hari Selasa lalu (7/7) mengadakan konferensi video dengan Proyek Kerja Sama Teknis Fase Ketiga dari Pusat Teknologi Pertanian Tiongkok untuk Filipina (selanjutnya disebut sebagai proyek). Ia berharap pihak proyek dapat membuka kembali proyek di tengah Covid-19, melatih sejumlah tulang punggung teknologi pertanian untuk Filipina dalam rangka mewujudkan lokalisasi varietas padi hibrida, teknologi dan tenaga terampil.

Dilaporkan bahwa tingkat pengembalian karyawan Filipina dalam proyek tersebut telah mencapai 90%, dan aktivitas bekerja di lokasi telah dipulihkan sampai 90%, tidak ada yang terinfeksi Covid-19.

Proyek Kerja Sama Teknis Fase Ketiga dari Pusat Teknologi Pertanian Tiongkok untuk Filipina secara bersama-sama dipantau oleh Kementerian Perdagangan Tiongkok, Kedutaan Besar Tiongkok di Filipina, Kementerian Keuangan Filipina serta Kementerian Pertanian Filipina, dan dilaksanakan oleh Yuan Longping High-tech Agriculture Co.,ltd dan Universitas Negeri Luzon Tengah Filipina. Proyek ini akan dilaksanakan selama tiga tahun, yaitu dari dari Oktober 2018 sampai Oktober 2021, dengan menyediakan latihan produksi benih hibrida, penanaman padi hibrida, serta teknologi transplantasi dengan mesin untuk pihak Filipina. Sejauh ini, lebih dari seribu teknisi pertanian Filipina telah dilatih. Sebanyak 18 ribu hektar padi hibrida telah dipromosikan di daerah penghasil padi utama Filipina, membawa manfaat bagi lebih dari 9 ribu petani dan meningkatkan pendapatan pangan sebesar 21 ribu ton.

Huang Xilian sepenuhnya memastikan kemajuan positif yang dicapai oleh proyek tersebut. Ia mengatakan bahwa setelah hampir dua dekade kerja sama dalam tiga tahap, Pusat Teknologi Pertanian Tiongkok untuk Filipina telah menjadi proyek percontohan kerja sama pertanian antara Tiongkok dan Filipina, dan telah secara kumulatif mempromosikan 160 ribu hektar padi hibrida, serta memberi manfaat kepada lebih dari 100 ribu petani. Hal ini telah memberikan kontribusi positif untuk pengembangan pertanian Filipina dan perbaikan kesejahteraan rakyat.

常思聪