Kerja Sama Tiongkok-ASEAN Buahkan Rangkaian Hasil dan Tuai Pujian Luas

2020-10-13 11:42:20  

Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi hari Minggu lalu (11/10) memulai kunjungan resmi ke Kamboja, Malaysia, Laos dan Thailand dan akan singgah di Singapura. Sebelumnya Duta Khusus Presiden Indonesia dan Menteri Luar Negeri Filipina berturut-turut berkunjung ke Tiongkok. Hal ini menandakan kedua pihak Tiongkok dan ASEAN tengah berupaya melakukan interaksi diplomatik putaran baru di tengah tatanan normal baru penanganan wabah virus corona.

Sejak pandemi COVID-19 mewabah, Tiongkok dan berbagai negara ASEAN bersatu padu dan meningkatkan kerja sama seputar penanggulangan pandemi. Kedua pihak berada di barisan terdepan dalam hal penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi pasca wabah. Presiden Tiongkok Xi Jinping berkali-kali melakukan komunikasi dengan para pemimpin negara-negara ASEAN untuk menyampaikan simpati dan dukungan antara satu sama lain. Tiongkok dan negara-negara terkait saling mendukung dengan pemberian bantuan alat-alat medis dan pembagian pengalaman perlawanan wabah virus corona. Sebagai salah satu negara yang maju di bidang penelitian dan pengembangan vaksin, Tiongkok berjanji akan memprioritaskan permintaan negara-negara ASEAN setelah vaksin buatan Tiongkok resmi dipasarkan.

Tiongkok dan negara-negara ASEAN masih berupaya mendorong pemulihan ekonomi. Dari Januari hingga Agustus lalu, volume perdagangan Tiongkok-ASEAN sebesar 416,55 miliar dolar AS, atau meningkat 3,8 persen dibanding periode sama tahun lalu. ASEAN telah secara historis menjadi mitra perdagangan terbesar bagi Tiongkok.

Belakangan ini AS terus mengirim kapal dan pesawat militer ke kawasan Laut Tiongkok Selatan untuk memperagakan kekuatan. Mike Pompeo dan sesamanya tak henti-hentinya melakukan agitasi seputar masalah Laut Tiongkok Selatan, sengaja mengadu domba hubungan Tiongkok dengan negara-negara ASEAN. Akan tetapi Tiongkok dan negara-negara ASEAN terus meningkatkan kerja sama sebagai respons kuat terhadap upaya adu domba kekuatan eksternal.

Ke depannya Tiongkok dan ASEAN akan melakukan serangkaian kegiatan diplomatik, antara lain rangkaian pertemuan pemimpin kerja sama Asia Timur, CAEXPO ke-17, Pertemuan Puncak tentang Investasi dan Perdagangan ASEAN-Tiongkok (CABIS) serta acara peringatan genap 30 tahun pembinaan hubungan dialog Tiongkok-ASEAN pada tahun depan. Rangkaian kegiatan tersebut diharapkan akan meningkatkan lebih lanjut kerja sama Tiongkok-ASEAN dalam kerangka membina komunitas senasib sepenanggungan, serta memberikan sumbangan lebih besar bagi pemeliharaan perdamaian, kestabilan dan pembangunan kawasan dan dunia.

常思聪