Anggota Dewan Negara merangkap Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi memimpin bersama Dialog Strategis Tingkat Tinggi China-Uni Eropa putaran ke-11 dengan Wakil Senior Uni Eropa untuk Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Jose Borrell secara virtual pada hari Selasa kemarin (28/9).
Wang Yi mengatakan bahwa Amerika Serikat, Inggris, dan Australia telah membentuk kemitraan keamanan tripartit dan berencana untuk melakukan kerja sama kapal selam nuklir, masyarakat internasional, terutama negara-negara Asia-Pasifik, sangat prihatin dan waspada, banyak negara telah menyatakan kekhawatiran dan keraguan mereka. Tiongkok berpendapat bahwa perbuatan ketiga negara itu akan membawa tiga bahaya laten bagi perdamaian dan stabilitas regional dan ketertiban internasional:
Salah satunya adalah bahaya laten dari kembalinya Perang Dingin.
Yang kedua adalah bahaya laten perlombaan senjata.
Yang ketiga adalah bahaya laten proliferasi nuklir.
Wang Yi menekankan bahwa ketika AS, Inggris dan Australia meningkatkan hubungan militer dan mengintensifkan konfrontasi kelompok, Tiongkok mengajukan inisiatif pembangunan global dan secara resmi mengajukan untuk bergabung dalam Persetujuan Komprehensif dan Progresif untu Kemitraan Trans-Pasifik. Siapa yang tengah menghasut konflik dan konfrontasi, membahayakan perdamaian dan stabilitas, dan siapa yang mendorong integrasi regional, mendorong pembangunan damai, hal itu sangat jelas dan kontras. Tiongkok mengimbau ketiga negara untuk mengikuti arus zaman, mengubah arah mereka dan memainkan peran konstruktif demi perdamaian dan stabilitas regional.
