Tiongkok Kemukakan Prakarsa Lima Butir demi Mendorong Konektivitas, Kelancaran Transportasi dan Komunikasi Global

2021-10-16 14:35:48  

Tiongkok Kemukakan Prakarsa Lima Butir demi Mendorong Konektivitas, Kelancaran Transportasi dan Komunikasi Global

Presiden Tiongkok Xi Jinping Kamis malam (14/10) secara virtual menghadiri upacara pembukaan Konferensi Transportasi Berkelanjutan Global PBB ke-2 dan menyampaikan pidatonya. Ia mengemukakan prakarsa lima butir dan mengumumkan langkah pragmatis dalam rangka menyumbangkan kekuatan Tiongkok dalam mendorong perkembangan transportasi berkelanjutan global.

Ide pembangunan berkualitas transportasi Tiongkok mengikuti tren perkembangan dunia. Misalnya , Tiongkok mengemukakan konektivitas darat, laut, langit dan jaringan, mengimbau ditingkatkannya alokasi dana di bidang transportasi daerah miskin agar ekonomi dan kehidupan rakyat di daerah miskin mengalami kemakmuran; menekankan dengan sekuat tenaga mengembangkan transportasi cerdas dan logistika cerdas, dan meningkatkan kualitas dan hasil guna pembangunan transportasi, mendorong diimplementasinya target hemat energy dan pengurangan emisi, menghimbau dipertahankannya multimateralisme, dan dari sudut jangka panjang menggalakkan perkembangan berkelanjutan transportasi global dan mendorong pertukaran dan perkembangan bersama peradaban dunia.

Tiongkok Kemukakan Prakarsa Lima Butir demi Mendorong Konektivitas, Kelancaran Transportasi dan Komunikasi Global

Tiongkok kini tengah maju dari negara besar transportasi ke negara perkasa transportasi, dan dengan pembangunanya sendiri mendorong pembangunan berkelanjutan transportasi global. Tiongkok kini menjadi ekonomi yang paling tinggi konektivitas pengangkutan laut dan paling besar volume perdagangan komoditi. Dinas pengangkutan kereta cepat Tiongkok-Eropa kini melampaui 40 ribu kali dan menjangkau 174 kota 23 negara Eropa. Dalam 200 lebih dokumen kerja sama pembangunan bersama Sabuk dan Jalan yang ditandatangani Tiongkok dengan 140 negara dan 32 organisasi internasional, kebanyakannya menyangkut kerja sama konektivitas transportasi. Kereta api Tiongkok-Laos, Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan Kereta Api Addis Ababa-Jibuti serta proyek infrastruktur lainnya dengan nyata memperbaiki syarat kepergian dan transportasi rakyat setempat dan mendorong perkembangan berkelanjutan sosial dan ekonomi setempat.

Dalam konferensi kali ini, Presiden Xi Juga mengumumkan sebuah langkah penting. Tiongkok akan membentuk Pusat Inovasi dan Pengetahuan Transportasi Berkelanjutan Internasional Tiongkok.

Transportasi yang mudah menuju kehidupan yang lebih indah. Dapat dprediksi bahwa “konsep Tiongkok” akan memungkinkan transportasi dengan lebih baik memainkan peranan sebagai nadi ekonomi dan pertalian peradaban, dan menyumbangkan kekuatan Tiongkok dalam mendorong perkembangan berkelanjutan global dan pembentukan komunitas senasib sepenanggungan manusia.

贲月梅