Vaksin Bantuan Barat ke Afrika Sudah Kadaluwarsa

2021-12-29 10:19:53  

Vaksin Bantuan Barat ke Afrika Sudah Kadaluwarsa

Separuh dari total 2,5 juta dosis vaksin Covid-19 AstraZeneca yang dikirim ke Nigeria dari Eropa telah kadaluwarsa pada pertengahan November lalu. Untuk menghilangkan kekhawatiran para warga terhadap keamanan penggunaan vaksin, vaksin tersebut dimusnahkan oleh pemerintah Nigeria pada pekan lalu.

Pemusnahan terpaksa vaksin Covid-19 kadaluwarsa dari Barat ini   memperlihatkan “nasionalisme vaksin” yang menjadi-jadi. Dengan AS sebagai contohnya, menurut statistik CDC AS, dari bulan Maret hingga September 2021, AS telah memboroskan lebih dari 1,51 juta dosis vaksin Covid-19. Diberitakan bahwa jumlah pemborosan vaksin oleh AS ini jauh lebih banyak dari pada jumlah vaksinasi di banyak negara berkembang. “Kesenjangan vaksin” merupakan hambatan terbesar bagi penanggulangan wabah dunia dewasa ini.

Vaksin Bantuan Barat ke Afrika Sudah Kadaluwarsa

Afrika membutuhkan bantuan sejati bukan sumbangan vaksin kadaluwarsa. Negara-negara Barat harus memikul tanggung jawabnya, menyumbangkan vaksin yang bermutu kepada Afrika seperti apa yang dilakukan Tiongkok, demi memberikan kontribusi bagi imunisasi global. Di tengah globalisasi masa kini, asalkan satu negara masih belum bebas dari Covid-19, dunia tak boleh dikatakan sudah aman. Jika negara-negara Barat membantu Afrika, itu padahal sama dengan membantu dirinya sendiri.

黄晓芳