Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian di depan jumpa pers hari Rabu (29/12) kemarin mengatakan bahwa Lithuania secara terbuka melanggar prinsip Satu Tiongkok, berdiri berlawanan dengan prinsip dasar hubungan internasional dan konsensus umum masyarakat internasional, tindakannya tersebut pasti akan gagal.
Dikabarkan bahwa ketua bersama dan anggota inti dari 25 negara “Klub Formosa” bersama-sama menyampaikan surat kepada pejabat-pejabat tingkat tinggi, antara lain Ketua Dewan Uni Eropa (UE) Charles Michel dan Ketua Eksekutif UE Ursula von der Leyen, mengimbau Dewan UE dan Komite Ekskutif UE untuk secepat mungkin mengambil tindakan konkret mendukung Lithuania.
Zhao Lijian menunjukkan bahwa kata “Formosa” ini sebenarnya berwarna kolonial yang kental, klub bernama “Formosa” ini mempunyai maksud yang dapat diketahui. Niat jahat klub ini untuk menyebarkan opini yang salah tak dapat disangkal.
