Xi Jinping Hadiri Upacara Penutupan Olimpiade Musim Dingin ke-24

2022-02-21 14:34:28  

Upacara penutupan Olimpiade Musim Dingin ke-24 digelar di Stadion Nasional Beijing pada hari Minggu kemarin malam (20/2) dengan dihadiri Presiden Xi Jinjing, beberapa pemimpin negara Tiongkok dan Ketua Olimpiade Internasional Thomas Bach.

Selama 16 hari yang lalu, Beijing telah menyaksikan kejayaan dan impian olahraga kompetitif, yang telah mengumpulkan persatuan dan persahabatan komunitas manusia. Sebanyak 3 ribu atlet dari 91 negara dan daerah giat berjuang, menantang batas ekstrim dan melampaui diri, mencetak 2 rekor dunia dan 17 rekor Olimpiade Musim Dingin, membunyikan irama gemilang ‘lebih cepat, lebih tinggi, lebih kuat dan-bersama’. Tiongkok mengatasi dampak wabah virus Corona, melakukan upaya yang sangat luar biasa untuk menyelenggarakan Olimpiade Musim Dingin yang sederhana, aman dan luar biasa. Fasilitas lapangan pertandingan yang top, pengorganisasian pekerjaan dan pelayanan yang menonjol telah mendapat penilaian yang tinggi dan luas dari keluarga besar Olimpiade dan komunitas internasional. Kontingen Tiongkok telah mencetak rekor jumlah medali emas dan rekor jumlah medali dengan 9 medali emas, 4 medali perak dan 2 medali perunggu, menduduki posisi ketiga di peringkat medali emas, mencapai prestasi terbaik dalam sejarah sejak berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin pada tahun 1980.

Ketua Panitia Penyelenggara Musim Dingin Beijing Cai Qi dalam pidatonya mengatakan, selama 16 hari yang tak terlupakan ini, para atlet dari berbagai penjuru dunia berjuang di lapangan kompetisi, menunjukkan pesona olahraga, dan menafsirkan moto Olimpiade ‘lebih cepat, lebih tinggi, lebih kuat—bersama’, para anggota keluarga Olimpiade bekerja sama, berbagai media melakukan pekerjaan peliputan dengan sungguh-sungguh, menunjukkan setiap momen indah di dalam dan luar lapangan kompetisi kepada dunia. Terima kasih kepada teman-teman yang berpartisipasi, mendukung dan memberikan kontribusi kepada Olimpiade Musim Dingin Beijing. Anda sekalian juga telah menunjukkan keindahan Olimpiade Musim Dingin. “Kota Ganda Olimpiade”, Olimpiade yang luar biasa. Olimpiade Musim Dingin Beijing merintis era baru es dan salju dunia. Mari kita mengingat momen Olimpiade Musim Dingin yang tak terlupakan ini, bersama merintis masa depan manusia yang lebih indah.

Ketua IOC Bach dalam pidatonya terlebih dulu mengucapkan terima kasih kepada Tiongkok. Ia mengatakan, kampung atlet Olimpiade Musim Dingin kali ini sangat unik dan berciri khas, stadion-stadion pertandingan sangat mengagumkan, pengorganisasian pekerjaan dilakukan dengan sangat luar biasa.

“Kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Panitia Penyelenggara Olimpiade Musim Dingin Beijing, pemerintah Tiongkok, mitra kerja sama dan teman-teman kami di Tiongkok. Saya atas nama para atlet es dan salju yang baik di seluruh dunia mengucapkan terima kasih kepada Anda kalian. Terima kasih, teman-teman Tiongkok. Sebanyak lebih dari 300 juta orang di Tiongkok telah ikut serta dalam olahraga es dan salju, para atlet es dan salju Tiongkok mencapai kesuksesan yang sangat besar. Ini memang adalah sebuah Olimpiade Musim Dingin yang tak ada tandingannya, kami menyambut Tiongkok menjadi negara besar olahraga es dan salju. Selamat untuk Tiongkok!”

Pada akhirnya, Bach mengumumkan bahwa Olimpiade Musim Dingin ke-24 telah ditutup, dan mengundang para pemuda-pemudi di dunia untuk berjumpa lagi di Milan dan Cortina, Italia pada 4 tahun mendatang untuk berpartisipasi dalam Olimpiade Musim Dingin ke-25.

Penanggung jawab terkait Komite Olimpiade Internasional juga menghadiri upacara penutupan ini.