Rusia Akui Kemerdekaan “Republik Rakyat Donetsk” dan “Republik Rakyat Luhansk”

2022-02-22 10:59:54  

Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pidato televisinya Senin kemarin malam (21/2) mengumumkan pengakuan terhadap “Republik Rakyat Donetsk” dan “Republik Rakyat Luhansk” sebagai negara berdaulat merdeka. Pada April 2014, kekuatan bersenjata sipil di Negara Bagian Donetsk dan Luhansk di daerah Donbas, Ukraina Timur terlibat dalam bentrokan berdarah dengan tentara pemerintah Ukraina. Sesudah itu, kekuatan bersenjata sipil mengumumkan berdirinya “Republik Rakyat Donetsk” dan “Republik Rakyat Luhansk”.

Gedung Putih Amerika Serikat (AS) kemarin menanggapi hal tersebut. Presiden AS Joe Biden mengecam keras keputusan Rusia tersebut, dan ia menyatkan dirinya akan secepatnya menandatangani perintah eksekutif untuk melarang warga AS melakukan aktivitas ekonomi baru termasuk investasi, perdagangan dan moneter di dua daerah tersebut.

Menurut AFP, AS telah mengumumkan sanksi tahap pertama sesudah Rusia mengakui kemerdekaan “Republik Rakyat Donetsk” dan “Republik Rakyat Luhansk”.

Dikabarkan, AS mengumumkan pengenaan sanksi moneter terhadap Rusia pada tanggal 21 Februari waktu setempat dan memperingatkan akan mengenakan lebih banyak sanksi jika perlu.