Olahraga Es dan Salju Penyandang Disabilitas Tiongkok Berkembang dengan Cepat

2022-03-03 15:53:07  

Bagi seorang penyandang disabilitas, olahraga merupakan salah satu cara untuk memulihkan kesehatan, juga adalah alat untuk membantu mereka berintegrasi ke dalam masyarakat. Program Paralimpiade Musim Dingin Tiongkok berkembang dengan lambat juga terbelakang dibandingkan dengan negara yang olahraga es dan saljunya kuat. Suksesnya permohonan penyelenggaraan Paralimpiade Musim Dingin Beijing mendatangkan peluang yang besar.

Beberapa tahun terakhir ini, antusiasme mayoritas penyandang disabilitas terhadap olahraga musim dingin semakin tinggi, juga menjadi dasar untuk memasyarakatkan dan mengembangkan olahraga es dan salju penyandang disabilitas, serta memberikan kontribusi positif untuk mewujudkan target sebanyak 300 juta orang ikut serta dalam olahraga es dan salju.

Di Sekolah Peizhi, Kota Nanchang Provinsi Jiangxi, guru olahraga kelahiran tahun 95-an, Yang Chao, sedang membawa anak-anak untuk berlatih floor curling.

Begitu masuk ke sekolah, floor curling dengan cepat digemari anak-anak.


Bukan hanya di Jiangxi, beberapa sekolah pendidikan khusus di Mongolia Dalam dan Henan juga menerapkan pengajaran olahraga es dan salju. Provinsi Hebei memasukkan olahraga es dan salju paralimpiade ke dalam pendidikan rutin sekolah pendidikan khusus dari tahun 2018. Sementara itu, olahraga es dan salju umum penyandang disabilitas juga berkembang pesat. Sejak tahun 2016, Musim Olahraga Es dan Salju Penyandang Disabilitas yang telah digelar selama 6 tahun berturut-turut membangun platform bagi para penyandang disabilitas untuk ikut serta dalam olahraga es dan salju, dari yang semulanya hanya 14 unit setingkat provinsi sampai sekarang sebanyak 31 provinsi(distrik, kota). Di Lhasa, Xizang, Lan Tian, seorang penggemar ski duduk, setiap tahun bermain ski di Dongbei atau Zhangjiakou, menikmati keasyikan yang didatangkan oleh es dan salju.

Penduduk Kota Lhasa, Xizang  Lan Tian: Saat duduk di atas kendaraan ski, meluncur dari jalur tinggi ke bawah, kecepatan dan kegembiraan yang dirasakan sama seperti orang yang berbadan sehat, rasanya seperti terlepas dari ikatan disabilitas, rasanya seperti angin yang bebas, sungguh membuatku kegandrungan.


Berbagai tempat juga mengadakan kegiatan olahraga penyandang disabilitas pada musim dingin sesuai kondisi yang berbeda-beda, termasuk pengalaman program paralimpiade musim dingin, kompetisi olahraga es dan salju, latihan kebugaran fisik dan lain sebagainya. Saat ini di Guangxi, serangkaian acara musim dingin berciri khas Guangxi sedang diadakan, seluncur cepat, bowling di atas es dan lain sebagainya menarik banyak penyandang disabilitas untuk berpartisipasi di dalamnya.


Olahraga es dan salju penyandang disabilitas yang terus dimasyarakatkan juga menjadi dasar untuk meningkatkan level Paralimpiade Musim Dingin Tiongkok. Selama 6 tahun ini, asosiasi penyandang disabilitas berbagai tingkat memilih atlet yang unggul, membina tenaga teknis termasuk penggolong tingkat disabilitas paralimpiade dan wasit internasional, menyempurnakan fasilitas olahraga musim dingin, dan terus meningkatkan level olahraga paralimpiade musim dingin. Jumlah atlet Paralimpiade Musim Dingin di seluruh Tiongkok dari sekitar 50 orang meningkat sampai sekitar 1.000 orang, cabang olahraga Paralimpiade Musim Dingin diperluas dari 2 sampai 6 cabang, telah mewujudkan cakupan penuh dari kompetisi.