Kemenlu Berharap Si Biang Kerok Introspeksi Perannya dalam Krisis Ukraina

2022-03-04 14:42:34  


Menanggapi laporan media Barat yang memfitnah Tiongkok dengan mengatakan bahwa Tiongkok telah sejak awal mengetahui rencana aksi militer Rusia, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin di depan jumpa pers rutin hari Kamis kemarin (03/03) menekankan bahwa dirinya berharap, si biang kerok introspeksi pada peran yang dimainkannya dalam krisis Ukraina, dengan sungguh-sungguh memikul tanggung jawab, serta mengambil tindakan nyata untuk meredakan situasi dan menyelesaikan masalah, bukannya menyalahkan pihak lain.

Wang Wenbin menekankan, laporan tersebut sepenuhnya adalah berita palsu. Perkataan yang mengalihkan fokus dan menimpakan kesalahan kepada negara lain tersebut sangat tercela. Penyebab masalah Ukraina menjadi begitu rumit seperti saat ini sangat jelas, semua pihak mengetahui penyebabnya.

“Baru-baru ini, media internasional berkali-kali menyinggung bahwa Mantan Duta Besar AS untuk Uni Soviet George Frost Kennan pernah memperingatkan pemerintah AS pada tahun 90-an abad ke-20, ia menunjukkan bahwa ekspansi yang terus-menerus dilakukan NATO terhadap Rusia adalah kesalahan fatal dari kebijakan AS. Namun yang disesalkan ialah, pemerintah AS tidak mempedulikan peringatan tersebut. Ahli masalah internasional terkenal AS Thomas L. Friedman dalam artikelnya yang dipublikasikan belakangan ini menunjukkan bahwa kesalahan besar AS tentang ‘ekspansi NATO ke arah timur’ mengakibatkan memburuknya hubungan AS dengan Rusia, pemerintah AS seharusnya memikul tanggung jawab ini. Mantan anggota Kongres AS Tulsi Gabbard menyatakan, asalkan Presiden AS Joe Biden berjanji tidak menerima Ukraina bergabung dalam NATO, krisis saat ini dapat segera diselesaikan dan dapat mencegah perang meletus, namun mereka tidak melakukan hal tersebut,” ujar Wang Wenbin.

Wang Wenbin menyatakan pula bahwa Tiongkok memperhatikan tindakan “AS yang akan mengusir 12 diplomat delegasi Rusia untuk PBB”, dan berharap AS dapat memberikan penjelasan yang rinci mengenai hal tersebut.

Wang Wenbin menyatakan, sebagai tuan rumah PBB, AS seharusnya menunaikan “Persetujuan PBB dan AS mengenai Markas Besar PBB” dengan itikad yang baik, memberikan kemudahan dan jaminan untuk diplomat-diplomat mancanegara melaksanakan tugasnya secara normal, bukannya menyalahgunakan kewenangannya sebagai tuan rumah dan mengeluarkan keputusan secara sepihak dan sewenang-wenang.