Jubir: MPPR Adalah Sistem Penting Demokrasi Rakyat dengan Proses Menyeluruh

2022-03-04 15:07:38  


Sidang ke-5 Dewan Nasional ke-13 Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat (MPPR) Tiongkok hari Kamis kemarin (3/3) mengadakan konferensi pers yang pertama. Juru bicara MPPR, Guo Weimin, menjawab pertanyaan wartawan seputar pekerjaan MPPR serta fokus perhatian media dari dalam dan luar negeri. Berikut laporannya.

Sidang ke-5 Dewan Nasional ke-13 MPPR akan digelar di Beijing pada tanggal 4 hingga 10 Maret mendatang. Kini semua persiapan sidang tersebut sudah diselesaikan.

Menurut keterangan jubir MPPR, agenda utama sidang tersebut adalah sebagai berikut: mendengarkan dan membahas Laporan Pekerjaan Dewan Nasional MPPR dan Laporan tentang Pelaksanaan Rancangan Resolusi; menjadi peninjau sidang ke-5 Komite Tetap ke-13 Kongres Rakyat Nasional (KRN), mendengarkan dan membahas Laporan Kinerja Pemerintah serta laporan-laporan lainnya; membahas dan menerima baik resolusi politik Sidang ke-5 Dewan Nasional ke-13 MPPR serta resolusi dan laporan lainnya.

Terkait pekerjaan MPPR sepanjang tahun 2021, jubir MPPR Guo Weimin mengatakan, menghadapi situasi dalam dan luar negeri yang kompleks, MPPR dan Dewan Nasional telah dengan sungguh-sungguh melaksanakan tugasnya, mengajukan proposal dan masukan kepada pemerintah, mencapai hasil menonjol dalam menyatukan kesepahaman, secara efektif memainkan fungsinya sebagai lembaga musyawarah khusus, dan telah memberikan sumbangan baru bagi usaha negara.

“MPPR pada tahun lalu telah dua kali menyelenggarakan sidang Dewan Nasional mengenai pelaksanaan Repelita ke-14 dan pembinaan pola pembangunan yang baru, serta mengadakan pertemuan konsultasi tentang peningkatan hasil pengentasan kemiskinan. Sementara itu, pihaknya setiap dua pekan sekali menggelar seminar dan konsultasi virtual dengan mengangkat tema pembentukan jaringan perlindungan kesehatan publik tingkat nasional dan keterbukaan terhadap dunia luar pada taraf tinggi. Sepanjang tahun 2021, pihaknya total telah menyelenggarakan 25 kali pertemuan musyawarah seputar masalah atau topik penting negara. Selain itu, juga telah melakukan 82 kali inspeksi atau penelitian dengan memberkaskan 5.000 lebih proposal sehingga telah dengan efektif melayani pengambilan kebijakan dan pelaksanaannya oleh pemerintah. Peran yang dimainkan MPPR dalam sistem pemerintahan negara telah semakin meningkat.”

Guo Weimin seterusnya mengatakan, MPPR merupakan jalur penting dan mekanisme musyawarah khusus dari demokrasi musyawarah sosialis, adalah sistem penting demokrasi rakyat dengan proses menyeluruh. MPPR memainkan peranan musyawarah, pengawasan, partisipasi dan kerja sama sebagai fungsi selengkapnya, dengan asas tujuan mendorong pengambilan kebijakan secara ilmiah dan demokratis dalam proses musyawarah demokratik, serta memberikan masukan kepada pemerintah melalui berbagai bentuk musyawarah, dalam rangka mengkohesikan kesepahaman secara luas.