Menurut Kantor Berita Suriah hari Minggu kemarin(6/3), sebuah bis militer mengalami serangan di Provinsi Homs bagian tengah Suriah, sehingga 13 prajurit tewas dan 18 orang lainnya luka-luka.
Menurut infromasi dari “Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia” (SOHR) yang bermarkas besar di Inggris, bis militer tersebut dimiliki tentara pemerintah Suriah, sisa-sisa personel organisasi ekstrem “ISIS” melakukan serangan dengan memanfaatkan cuaca badai debu di daerah gurun pasir. Karena cukup parah kondisi sebagian besar korban luka-luka, maka jumlah korban tewas mungkin akan bertambah.