Jerome Powell: The Fed Mungkin Akan Naikkan Suku Bunga Lebih Agresif

Ketua Sementara Cadangan Federal atau The Fed Amerika Jerome Powell hari Senin (21/03) menyatakan bahwa saat ini lapangan kerja AS dalam kondisi sangat kuat, sementara itu inflasinya terlalu tinggi, di tambah lagi ketidakpastian konflik Rusia-Ukraina, The Fed akan sekalian menaikkan suku bunga sebanyak 25 basis poin (bps), demi menurunkan level inflasi.

Powell menyatakan, penyuplaian pasar tenaga kerja AS sekarang lebih tegang daripada masa sebelum merebaknya pandemi, gaji nominal bertambah dengan laju tercepat selama puluhan tahun ini. Dia menyatakan, ekspektasi inflasi lebih besar daripada yang diperkirakan, dan salah satu sebab penting ialah tingkat keparahan kemacetan rantai pasokan yang diremehkan.

Menurut Powell, untuk memulihkan stabilitas harga, The Fed hendaknya segera mengambil tindakan. “Jika kami menganggap harus mengambil tindakan yang lebih agresif dalam sidang mendatang, yakni menaikkan suku bunga 25 basis poin (bps), kami akan mengambil keputusan itu.”