Dua Kotak Hitam Pesawat China Eastern Airlines yang Jatuh Sudah Ditemukan

2022-03-28 10:57:06  






XINHUA: Petugas SAR sudah menemukan rekaman data penerbangan (kotak hitam kedua) dari pesawat China Eastern Airlines MU5735. Hingga saat ini, kedua kotak hitam pesawat China Eastern Airlines yang jatuh itu sudah ditemukan.



Di depan jumpa pers ke-8 hari Minggu kemarin (27/3) yang digelar oleh Komando Penanganan Darurat Nasional Tiongkok berkaitan dengan kecelakaan penerbangan Pesawat China Eastern Airlines MU5737 pada  tanggal “21 Maret” lalu, Direktur Kantor Keselamatan Penerbangan Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok (CAAC) Zhu Tao memperkenalkan bahwa hari Minggu (27/3) kemarin pukul 9:20 pagi, petugas pertolongan melakukan pencarian lebih lanjut pada zona utama yang ditunjukkan oleh tim teknis, berhasil menggali sebuah barang berbentuk silinder dan berwarna oranye, dikonfirmasikan sebagai kotak hitam kedua oleh ahli penyelidik kecelakaan penerbangan sipil.



Dikatakan oleh Zhu Tao bahwa lokasi penemuan kotak hitam kedua terletak di bagian timur bukit yang berjarak sekitar 40 meter dari titik tabrakan, dan terkubur sekitar 1,5 meter di bawah tanah. Sejauh ini, rekaman data penerbangan tersebut sudah dibawa ke laboratorium profesional untuk dipecahkan kodenya.



Mao Yanfeng, Direktur Pusat Penyelidikan Kecelakaan CAAC memperkenalkan, data dalam kotak hitam itu dapat memberikan bukti yang nyata dan objektif bagi analisis penyebab kecelakaan. Selanjutnya, para petugas penyelidik harus memadukan data dalam kedua kotak hitam tersebut dengan bukti dari penyelidikan TKP, data radar pemandu lalu lintas udara, catatan panggilan udara dan darat antara kru pesawat dan pemandu lalu lintas udara, informasi transfer rantai data dari pesawat dan darat, serta catatan interview dengan saksi, kemudian melakukan analisis komprehensif, barulah dapat disimpulkan penyebab kecelakaan yang akurat dan objektif.



Wartawan sempat menyaksikan beberapa mesin penggali besar sedang bekerja, para petugas yang memakai baju pelindung dan masker sedang giat melakukan pekerjaan pengumpulan bukti. Mao Yanfeng mengatakan, seusai pekerjaan penyelidikan TKP, tim penyelidik akan memadukan semua informasi dan data yang dikumpulkan dari penyelidikan tahap awal, menggabungkannya dengan konklusi laboratorium dan melakukan analisis penelitian, dari situ penyebab terjadinya kecelakaan akan terungkap.



Pada tanggal 21 Maret lalu, dalam perjalanannya dari Kunming ke Guangzhou, pesawat China Eastern Airlines MU5735 kehilangan kontak dan jatuh di kabupaten Tengxian, kota Wuzhou Daerah Otonom Etnis Zhuang Guangxi. Pesawat tersebut mengangkut 123 penumpang dan 9 kru pesawat. Pada hari Sabtu kemarin malam (26/3), Komando Penanganan Darurat Nasional Tiongkok Kecelakaan Penerbangan Pesawat China Eastern Airlines MU5737 “21 Maret” mengonfirmasi bahwa semua penumpang dan staf dalam pesawat China Eastern Airlines MU5735 telah tewas.