Kemlu Tiongkok: Inilah Taktik Jepang untuk Kaburkan Fakta Sejarah dengan Permainan Kata dalam Buku Pelajaran

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Wang Wenbin hari Rabu kemarin (30/3) mengatakan bahwa permainan kata dalam buku pelajaran untuk mengaburkan fakta sejarah dan melunturkan serta mengelakkan tanggung-jawab kesalahan sejarah adalah trik umum yang digunakan Jepang untuk menyangkal dan menyelewengkan sejarah agresinya.

Menurut laporan, pada tanggal 29 Maret lalu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains dan Teknologi Jepang meluluskan sejumlah buku pelajaran sekolah menengah, melunturkan dan mendistorsi fakta sejarah perekrutan paksa "wanita penghibur" dan kerja paksa Jepang, dan mengklaim pendirian sepihak Jepang mengenai Kepulauan Diaoyu.

ketika menjawab pertanyaan terkait, Wang Wenbin menunjukkan bahwa Tiongkok dengan tegas menentang perilaku pihak Jepang tersebut dan telah mengajukan teguran serius kepada pihak Jepang.