Pertemuan Xi Jinping dengan Pemimpin Uni Eropa Bahas Empat Kata Kunci

2022-04-02 11:52:31  

Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pertemuan virtual dengan Ketua Dewan Eropa Charles Michel dan Ketua Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen pada hari Jumat malam kemarin (1/4). Ini merupakan pertemuan virtual kedua kedua belah pihak setelah berselang selama 15 bulan.

Kata Kunci Pertama: Kejujuran

Presiden Xi Jinping menunjukkan bahwa 8 tahun yang lalu dirinya berkunjung ke Markas Besar Uni Eropa, ia menyatakan bahwa Tiongkok bersedia bersama dengan Eropa membangun sebuah jembatan persahabatan dan kerja sama di Eurasia, membentuk empat hubungan kemitraan Tiongkok dan Eropa, yaitu perdamaian, pertumbuhan, reformasi dan peradaban, membangun hubungan kemitraan strategis komprehensif Tiongkok-Eropa yang lebih mempunyai daya pengaruh global. Harapan Tiongkok ini masih belum berubah sampai saat ini, dan keadaan saat ini lebih realistis.

Asalkan saling jujur dan terbuka serta meningkatkan rasa saling percaya, dialog dan kerja sama masih menjadi sisi dominan hubungan Tiongkok dan Eropa, saling menguntungkan dan menang bersama masih menjadi nada utama kerja sama Tiongkok-Eropa.

Kata Kunci Kedua: Kestabilan

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Xi Jinping sekali lagi membahas “dua kekuatan global, dua pasar dan dua peradaban yang besar”, serta memberikan makna yang baru.

Pendirian Tiongkok ini menuju pada sebuah kata kunci, yaitu kestabilan. Xi Jinping mengharapkan pihak Eropa bersama dengan Tiongkok mendorong hubungan Tiongkok dan Eropa berkembang dengan stabil dan berjangka panjang, serta menyediakan beberapa faktor penstabil untuk situasi dunia yang bergejolak.

Kata Kunci Ketiga: Kemandirian

Dalam pertemuan kemarin, Presiden Xi Jinping menyebutkan kata mandiri setidaknya sebanyak 4 kali. Dia menekankan, mengharapkan pihak Eropa membentuk kognisi yang mandiri terhadap Tiongkok dan menjunjung kebijakan yang mandiri terhadap Tiongkok. Dia berkali-kali menekankan, mengharapkan pihak Eropa menjunjung otonomi strategis, membedakan yang salah dan yang betul, serta berusaha bersama Tiongkok mendorong kerja sama Tiongkok dan Eropa berkembang maju.

Kata Kunci Keempat: Tenang

Xi Jinping kemarin sekali lagi menunjukkan bahwa semakin memasuki masa kritis, semakin harus tetap tenang. Dalam empat saran untuk menyelesaikan krisis Ukraina, dia lebih fokus pada yang terakhir, yaitu “mencegah peningkatan konflik lokal”. Xi Jinping menunjukkan bahwa krisis Ukraina harus diselesaikan dengan baik, tapi tidak boleh mengikat seluruh dunia dengan masalah ini, terlebih tak boleh membiarkan masyarakat berbagai negara berkorban atas krisis tersebut.