Kemlu Tiongkok: AS Jadikan Sanksinya sebagai Alat untuk Mempertahankan Status Hegemonisnya Sendiri dan Menggaet Kepentingan Ilegal

2022-04-12 14:45:31  

Jubir Kemlu Tiongkok Zhao Lijian dalam jumpa pers hari Senin kemarin (11/4) ketika menanggapi sanksi menyeluruh AS terhadap Rusia menyatakan bahwa AS adalah satu-satunya “kekaisaran sanksi” di dunia ini. AS kini menjadikan sanksi sebagai alat untuk memelihara status hegemonisnya dan mengupayakan kepentingan ilegal.

Dikabarkan, sejak konflik Rusia-Ukraina meningkat, sanksi menyeluruh AS terhadap Rusia tak hanya merugikan kesejahteraan rakyat Rusia, tapi juga dengan serius menghantam pasar energi, pangan dan finansial global. Yang pertama merasa tertekan adalah negara-negara Eropa yang sangat mengandalkan impor energi dari Rusia.

Ketika menjawab pertanyaan terkait, Zhao menyatakan, sejak krisis Ukraina meletus, AS sering memberikan tekanan kepada berbagai negara, dan menuntut mereka mengenakan sanksi kepada Rusia, jika tidak,  mereka akan membayar kerugiannya. Namun sanksi yang semakin ditingkatkan itu tak berfaedah bagi peredaan situasi, malah mendatangkan lebih banyak masalah kepada dunia yang terdampak wabah.