Kemenlu Tiongkok: Pendorongan Politisasi HAM oleh AS Halangi Perkembangan Usaha HAM Dunia

Menanggapi tentangan keras dan kritik terbuka banyak negara terhadap Laporan HAM Negara-negara Lain 2021 yang dikeluarkan oleh AS baru-baru ini, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian dalam konferensi pers Jumat kemarin (29/04) menunjukkan, untuk memelihara kepentingan hegemonis dirinya sendiri, AS dengan sekuat tenaga mendorong politisasi HAM, dan hal ini menghambat perkembangan usaha HAM dunia secara sehat.

Zhao Lijian menyatakan, apa yang disebut laporan HAM yang dikeluarkan  AS itu main tuding terhadap keadaan HAM 198 negara dan daerah di dunia, tapi sama sekali tidak menyinggung dirinya sendiri, celaan terhadap HAM negara lain tanpa alasan tidak akan dapat memperbaiki HAMnya sendiri, tapi mengungkapkan standar gandanya yang munafik.