Presiden AS Keluarkan Pernyataan Terkait Peristiwa Penembakan di Buffalo, New York

2022-05-16 11:17:52  


Peristiwa penembakan yang terjadi di supermarket Buffalo, New York pada tanggal 14 Mei lalu telah mengakibatkan 10 orang tewas dan 3 orang luka-luka. Presiden AS Joe Biden dalam pernyataannya mengimbau untuk mengakhiri terorisme di dalam negeri yang disebabkan oleh kebencian.

Biden dalam pernyataannya menunjukkan, “kejahatan kebencian yang bermoitvasi rasial adalah hal yang sangat buruk, kegiatan teroris apapun di dalam negeri termasuk nasionalisme orang kulit putih berlawanan dengan pandangan nilai yang dijunjung oleh AS. Kita harus berupaya mengakhiri terorisme di dalam negeri yang disebabkan oleh kebencian.”

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidatonya dalam upacara peringatan pejabat perdamaian nasional yang digelar di parlemen pada hari Minggu kemarin (15/5). Biden mengecam peristiwa penembakan besar-besaran yang terjadi di Buffalo, New York. Dia menyatakan bahwa Departemen Kehakiman telah melakukan investigasi terhadap peristiwa ini sebagai kejahatan kebencian dan perkara ekstremisme kekerasan. Biden menyatakan, berbagai kalangan perlu berupaya bersama untuk menyelesaikan peristiwa kebencian, ‘tekad kami tak akan tergoyahkan’.

Dikabarkan, ini merupakan pidato terbuka pertama Joe Biden. Pada hari yang sama, dengan mengutip informasi dari Gedung Putih, CNN AS melaporkan bahwa Biden akan menyampaikan simpatinya kepada para sanak keluarga korban peristiwa penembakan supermarket Buffalo pada hari Selasa besok (17/5).