Wakil Hong Kong Tiongkok Paparkan Keadaan Hong Kong dalam Sidang Dewan HAM PBB

2022-06-27 10:24:36  


Di depan Sidang Ke-15 Dewan Pengurus HAM PBB hari Jumat lalu (24/6), Perwakilan Non Pemerintah Daerah Administrasi Khusus Hong Kong Tiongkok Wu Ruilong dan Liu Zhongheng memaparkan keadaan Hong Kong.

Pastor Wu Ruilong selaku wakil tokoh agama Hong Kong menyatakan, selama 25 tahun ini, ‘satu negara dua sistem’ telah menjamin kebebasan berbicara dalam bidang agama dan akademik. Setelah UU Keamanan Nasional di Hong Kong diresmikan, kebebasan tersebut telah lebih lanjut terjamin. Berkat dukungan pemerintah daerah Hong Kong, Gereja di Hong Kong dapat menyelenggarakan kegiatan agama berskala besar dan membuka sekolah gereja. Para tokoh agama Hong Kong akan terus memberikan kontribusi demi kemakmuran dan ketenteraman di Hong Kong.

 

Wakil kaum pemuda Hong Kong Liu Zhongheng menyatakan, Hong Kong akan segera merayakan HUT ke-25 kembalinya Hong Kong ke pangkuan tanah air Tiongkok. UU Keamanan Nasional untuk Hong Kong dan sistem pemilihan yang baru telah melindungi hak masyarakat dan perusahaan Hong Kong agar Hong Kong dapat beralih dari kekacauan menuju ketenteraman, dan menempuh jalan perjuangan baru yang mewujudkan kemakmuran dan pemerintahan yang baik. Di bawah dukungan dan bantuan pemerintah pusat, Hong Kong akan bersama masyarakatnya terus maju dengan penuh kepercayaan diri. Di dunia ini tiada pola demokrasi yang standar, Amerika Serikat selalu menyombongkan dirinya sebagai negara demokratis tertua di dunia, namun negerinya malah melancarkan perang perdagangan terhadap luar negeri dan merusak patokan internasional, serta tidak menyelesaikan masalah-masalah domestiknya sendiri seperti inflasi terparah yang terjadi selama 40 tahun belakangan ini, kenaikan harga minyak bumi serta anak-anak yang tewas tertembak di sekolah. Hal tersebut bukanlah demokrasi yang diinginkan masyarakat.