Kemenlu Tiongkok: Gembar-gembor ‘Ancaman Tiongkok’ Adalah Hal yang Sia-sia

2022-07-01 10:53:55  


 



Mengenai dokumen-dokumen terkait Tiongkok yang diumumkan dalam KTT NATO, dalam jumpa pers hari Kamis kemarin (30/6), juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok menunjukkan, Tiongkok memperingatkan NATO bahwa menggembar-gemborkan apa yang disebut sebagai ‘ancaman Tiongkok’ tersebut pasti akan sia-sia belaka.

Dilaporkan, pada hari rabu lalu (29/6), KTT Madrid NATO mengeluarkan dokumen ‘konsep strategis’ baru, dokumen tersebut untuk pertama kalinya menyebutkan Tiongkok, menekankan bahwa Tiongkok telah mengakibatkan tantangan terhadap nilai, kepentingan dan keamanan NATO, serta mengecam Tiongkok di bidang pembangunan pertahanan, kebijakan ekonomi dan perkembangan teknologi. Zhao Lijian menyatakan bahwa apa yang disebut sebagai dokumen ’konsep strategis’ baru NATO tersebut mengabaikan fakta, membalikkan kebenaran dan kesalahan, bersikeras berpegang pada posisi salah tantangan sistematik terhadap Tiongkok, memfitnah kebijakan diplomatik Tiongkok, membuat komentar yang tidak bertanggung jawab terhadap perkembangan militer dan kebijakan pertahanan normal Tiongkok, mendorong konfrontasi, serta penuh dengan mentalitas Perang Dingin dan bias ideologis. Tiongkok sangat memperhatikan hal ini dan dengan tegas menentangnya.

Zhao Lijian menyatakan, NATO mengumumkan dirinya sebagai organisasi pertahanan regional, namun sebenarnya NATO terus menerobos wilayah dan daerah, melancarkan aksi perang di mana-mana, dan membunuh warga sipil yang tidak bersalah. Tangan NATO berlumuran darah rakyat dunia. Sekarang NATO kembali memperluas tanduknya ke Asia-Pasifik, berupaya mengekspor mentalitas Perang Dingin dan nekat menimbulkan konfrontasi kelompok.

Zhao Lijian menekankan, tindakan apapun yang ingin merugikan perdamaian dan kestabilan regional serta merusak solidaritas dan kerja sama regional akan ditentang oleh rakyat Tiongkok dan rakyat negara-negara Asia-Pasifik, dan pasti akan gagal.