Berbagai Negara Termasuk AS Hendaknya Bertindak untuk Kurangi Risiko Keamanan Puing Luar Angkasa

Badan Antariksa Australia (ASA) baru-baru ini membuktikan, puing-puing luar angkasa yang jatuh di Negara Bagian New South Wales Australia berasal dari pesawat antariksa buatan perusahaan Starlink. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Hua Chunying ketika menanggapi hal itu mengatakan bahwa masalah puing luar angkasa adalah salah satu tantangan yang dihadapi manusia dalam  menjelajahi dan memanfaatkan luar angkasa.

Hua Chunying menekankan, Tiongkok aktif mengadakan pekerjaan untuk mengurangi puing-puing luar angkasa dan berpartisipasi dalam kerja sama internasional terkait. Berbagai negara termasuk AS diharapkan dapat mengambil aksi nyata untuk berupaya mengurangi risiko keamanan puing-puing luar angkasa, dan bertanggung jawab atas kerugian yang diakibatkan oleh aktivitas antariksanya berdasarkan hukum internasional.