Tiongkok Bantah Perkataan Pelosi terkait Taiwan

2022-08-13 10:15:32  

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin dalam jumpa pers hari Jumat kemarin (12/8) membantah perkataan Ketua DPR AS Nancy Pelosi terkait Taiwan, dan mengkritik kunjungannya ke Taiwan sebagai pelanggaran terhadap demokrasi dan wujud egoisme AS yang selalu menempatkan dirinya di atas keadilan internasional.

Dilaporkan baru-baru ini Nancy Pelosi beserta sejumlah anggota DPR lainnya yang mendampingi kunjungan Pelosi ke Asia menggelar konferensi pers, di mana Pelosi bersilat lidah bahwa lawatannya kali ini bersangkutan dengan demokrasi Taiwan, sesuai dengan kebijakan satu Tiongkok yang dianut pemerintah AS, dan kunjungannya tersebut tidak dimaksudkan untuk mengubah status quo di Selat Taiwan.

Wang Wenbin saat menanggapi pertanyaan terkait perkataan Pelosi tersebut mengatakan, wacana yang dilontarkan Pelosi tersebut telah lebih lanjut membuktikan lawatannya ke Taiwan Tiongkok adalah pemberian semangat dan dukungan terhadap kekuatan separatis ‘Taiwan Merdeka’. Tiongkok melakukan pembalasan yang tegas terhadap provokasi AS dengan bertolak dari sudut membela kedaulatan dan integritas teritorial, bertolak dari membela patokan pokok hubungan internasional yang berintikan pada tidak mengintervensi urusan dalam negeri negara lain, serta bertolak dari niatnya untuk memelihara perdamaian dan stabilitas di daerah sekitar Taiwan. Oleh karena itu, tindakan balasan Tiongkok tersebut adalah sangat pantas dan esensial.

Wang Wenbin menunjukkan, Pelosi yang berkeliaran ke Taiwan dengan dalih demokrasi akan bersia-sia belaka. Berkeliarannya ke Taiwan tidak ada sangkut pautnya dengan demokrasi, melainkan tonton politik yang bertentangan dengan keinginan 1,4 miliar jiwa rakyat Tiongkok termasuk saudara-saudara setanah air Taiwan, sekaligus tantangan terhadap prinsip satu Tiongkok yang diakui umum oleh masyarakat internasional.