Kemenlu Tiongkok Bantah Komentar Petinggi AS terkait Kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan

2022-08-20 09:51:35  

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin kemarin (19/8) sekali lagi membantah komentar pejabat AS yang mengkritik Tiongkok telah memberikan reaksi berlebihan soal kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan. Wang Wenbin menegaskan bahwa adalah sangat masuk akal dan legal bagi Tiongkok untuk memberikan balasan yang tegas terhadap provokasi AS, apalagi tanggapan Tiongkok telah mendapat pengertian dan dukungan luas dari masyarakat internasional.

Dilaporkan, baru-baru ini pejabat Gedung Putih untuk Urusan Asia Pasifik AS, Daniel Kritenbrink mengkritik Tiongkok telah memberikan reaksi berlebihan soal kunjungan Nancy Pelosi ke Taiwan, dan memfitnah Tiongkok telah menerapkan aksi koersif dan provokatif, sehingga telah meningkatkan tekanan di Selat Taiwan, dan untuk itu, AS akan mengambil aksi secara bertanggung jawab dan tegas.

Atas perkataan petinggi AS tersebut, Wang Wenbin menunjukkan, Ketua DPR AS Nancy Pelosi berkeliaran ke Taiwan Tiongkok adalah fakta yang sangat jelas asal usulnya, dan mana yang benar dan mana yang salah juga sangat jelas. Adalah Amerika Serikat yang merugikan kedaulatan dan keutuhan wilayah Tiongkok dengan melanggar komitmennya tentang ‘Satu Tiongkok’, bukanlah Tiongkok yang mengingkari janjinya dan merugikan kedaulatan dan keutuhan wilayah AS. Adalah pemimpin AS yang berkeliaran ke Taiwan untuk mendukung kegiatan separatis ‘Taiwan Merdeka’, bukanlah Tiongkok yang mendatangi wilayah AS dan mendukung ‘kemerdekaan’ Alaska. Jika AS benar-benar ingin menyelesaikan masalah, maka solusinya hanya satu, yaitu kembali ke tiga komunike bersama dan prinsip satu Tiongkok, serta menghentikan aksinya yang menimpakan kesalahan kepada pihak lain, terlebih tidak boleh mengambil aksi sembarangan untuk memicu krisis lebih besar.

Wang Wenbin dalam jumpa pers kemarin menegaskan kembali bahwa Tiongkok memiliki tekad yang kokoh untuk membela kedaulatan dan keutuhan wilayah. Kami memperingatkan AS jangan salah perhitungan.