Tiongkok Berupaya Bentuk Sistem Keterbukaan Industri Jasa Berstandar Tinggi

2022-09-01 15:04:14  

Pameran Perdagangan Jasa Internasional Tiongkok (CIFTIS) 2022 dibuka di Beijing pada tanggal 31 Agustus kemarin. Pameran tahun ini mengusung tema ‘Bekerja sama demi pembangunan yang lebih baik, berinovasi demi masa depan yang lebih hijau’ (Cooperate for better development, innovate for a greener future).

Presiden Tiongkok Xi Jinping dalam surat ucapan selamatnya kepada CIFTIS 2022 mengatakan, Tiongkok mempertahankan pendorongan pembangunan yang berkualitas tinggi melalui keterbukaan berlevel tinggi, terus memperlonggar akses pasar jasa, meningkatkan level keterbukaan perdagangan jasa lintas negara, memperluas fungsi platform keterbukaan terhadap luar negeri, dan berupaya membentuk sistem keterbukaan industri jasa yang berstandar tinggi.



Xi Jinping menekankan, Tiongkok bersedia bersama dengan berbagai negara, mempertahankan multilateralisme sejati, mempertahankan inklusivitas, bekerja sama dan menang bersama, bergandengan tangan mendorong ekonomi jasa yang terbuka dan berbagi bersama, serta menginjeksiakn daya penggerak bagi pemulihan ekonomi dunia.


Dari tahun 2019 hingga tahun ini, Presiden Xi telah berturut-turut selama 4 tahun mengirimkan surat atau pidato virtualnya kepada CIFTIS. Dia menekankan, Tiongkok akan dengan teguh memperbesar keterbukaan terhadap dunia luar, terus memperlonggar akses pasar industri jasa, secara inisiatif memperbesar impor jasa yang unggul, memperluas basis ekspor jasa, serta mengembangkan sektor dan pola baru industri jasa. Tiongkok akan meningkatkan taraf keterbukaan, mendorong pelaksanaan daftar negatif perdagangan jasa di seluruh negeri, mengusahakan pembangunan zona percontohan perkembangan inovasi perdagangan jasa nasional, memperluas ruang kerja sama, dan meningkatkan dukungan kepada negara sekitar ‘Sabuk dan Jalan’ di bidang industri jasa nasional, bersama dunia membagikan hasil perkembangan tekonologi Tiongkok.


CIFTIS 2022 telah menarik lebih dari 400 perusahaan 500 besar di dunia untuk berpartisipasi dalam pameran tersebut secara luring, tingkat internasionalisasi secara keseluruhan mencapai 20,8 persen, meningkat 3 persen daripada pameran tahun lalu. Serangkaian teknologi dan produksi baru telah tampil di publik. Dalam situasi pandemi global yang masih serius, pemulihan ekonomi dunia masih menghadapi kesulitan, dan situasi internasional masih rumit, diselenggarakannya CIFTIS telah menunjukkan keyakinan dan tekad Tiongkok yang teguh mendorong keterbukaan berlevel tinggi.