Terbatas Hasil Kunjungan Kanselir Jerman untuk Mencari Gas Alam

Kanselir Jerman Olaf Scholz mengunjungi Qatar pada hari Minggu kemarin(25/9), dan ini merupakan destinasi terakhir perjalanannya di Teluk kali ini. Selama dua hari ini, dia berturut-turut mengunjungi Arab Saudi, Uni Emirat dan Qatar, dengan tujuan peningkatan kerja sama energi dengan negara-negara yang kaya migas di Teluk, lebih-lebih mengupayakan impor lebih banyak gas alam dari Qatar untuk meredakan “krisis kekurangan gas alam” di Eropa, namun perundingan kontrak pasokan gas alam di antara Jerman dan Qatar tetap menghadapi kekandasan, dan pasokan gas alam yang berskala besar pun masih jauh diwujudkan.

Menurut pernyataan kedua pihak, para pemimpin kedua negara mengadakan diskusi mengenai peningkatan kerja sama di bidang ekonomi dan energi dalam pertemuan, dan bertukar pendapat mengenai masalah nuklir Iran, situasi Libia dan Afghanistan serta masalah-masalah regional maupun internasional yang menarik perhatian bersama. Tamim mengharapkan kunjungan Scholz kali ini dapat mendorong perkembangan hubungan kedua negara ke level yang lebih tinggi dan lebih luas. Sedangkan mengenai masalah gas alam yang menjadi fokus berbagai pihak, kedua pihak hanya menyatakan sudah mengadakan diskusi dan menantikan kemajuan lebih lanjut.