Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin Kamis hari ini (29/9) di depan jumpa pers menjawab pertanyaan wartawan seputar International Day of Awareness on Food Loss and Waste Reduction (IDAFLW) PBB serta tindakan, prestasi dan kontribusi pihak Tiongkok demi mengantisipasi pembuangan makanan.
Wang Wenbin memperkenalkan bahwa pemerintah Tiongkok selalu memprioritaskan penyelesaian masalah makan sebagai isu utama dalam pemerintahannya, dan memandang pengurangan pembuangan dan kerugian makanan sebagai salah satu jalur penting demi menjamin ketahanan bahan pangan. Tiongkok telah meningkatkan jaminan hukum dan sistem, menyusun dan mengeluarkan Hukum Antisipasi Pembuangan Makanan, dalam rangka mengaturkan prilaku konsumen dan usaha katering, memperbaiki infrastruktur produksi bahan pangan dan fasilitasnya, dan merampungkan lahan pertanian berkualitas tinggi seluas 60 juta hektar lebih.
Wang Wenbin menyatakan, Tiongkok bersedia membagikan pengalaman terkait dengan berbagai pihak, dengan aktif mendorong inisiatif pembangunan global, mengadakan kerja sama internasional antisipasi kerugian bahan pangan, bersama memelihara ketahanan bahan pangan global. Kami pun sekali lagi mendesak negara-negara maju dengan sungguh-sungguh memikul tanggung jawab internasional, berbuat lebih banyak hal di bidang pengurangan kerugian bahan pangan, tidak lagi membuang bahan pangan, agar bersama menyumbangkan kekuatannya demi pendorongan terealisasinya Agenda 2030 untuk Pembangunan PBB serta target“Nol Kelaparan” dan “Nol Kemiskinan”.