Kemenlu: Tiongkok dan Pakistan Akan Terus Bersama Hadapi Tantangan dan Risiko

Saat menerima wawancara khusus majalah Foreign Policy AS, Menlu Pakistan Bilawal Bhutto Zardari mengatakan, ujaran yang mencela Tiongkok tidak dengan sekuat tenaga membantu Pakistan dalam menanggulangi bencana air sama sekali adalah salah.  Tiongkok pasti memberikan bantuan setiap saat Pakistan mengalami kesulitan. Tiongkok terlebih dulu mengambil keputusan untuk membantu Pakistan menyelamatkan ekonomi dan menanggulangi bencana air, termasuk pemberian bantuan darurat dan keringanan pembayaran hutang. Hubungan Pakistan-Tiongkok bersejarah lama dan melintasi faksi partai.

Bagi hal ini, jubir Kemenlu Tiongkok mengatakan, kami telah mencatat perkataan Menlu Pakistan Zardari. Ini sepenuhnya memanifestasikan hakikat persahabatan dan saling percaya antara Tiongkok dan Pakistan. Ketika Pakistan menghadapi bencana alam dan kesulitan moneter, Tiongkok pasti terlebih dulu memberikan bantuan semaksimal mungkin kepada Pakistan.

Bantuan Tiongkok dalam penanggulangan bencana air Pakistan kali ini mempunyai dua ciri khas. Pertama, cepat dan berskala besar dengan intensitas tinggi. Pemerintah Tiongkok memutuskan untuk memberikan bantuan kemanusiaan sebesar 400 juta Yuan RMB kepada Pakistan. Tiongkok tepat pada waktunya mengerahkan barang-barang cadangan dalam kerangka kerja sama koridor ekonomi Tiongkok-Pakistan untuk menanggulangi bencana, kami juga memberikan bantuan uang tunai kepada Pakistan, membagi informasi  cuaca, dan melalui jalur darat, laut dan udara, dalam waktu pendek telah mengantarkan tenda dan sayur ke Pakistan.

Kedua, pemerintah dan sosial beraksi secara menyeluruh. Perusahaan terkait Tiongkok total mengumpulkan barang-barang dan uang sebesar 125 juta Yuan RMB, tim penyelamat sipil dengan sukarela mengadakan pekerjaan di Pakistan.

Tiongkok akan terus dengan teguh berdiri di sisi Pakistan, bersama menghadapi tantangan, risiko dan memperdalam persahabatan. Kami pun percaya pemerintah dan rakyat Pakistan pasti akan selekasnya berhasil menanggulangi bencana dan membangun kembali kampung halaman.