Tiongkok Menentang Intervensi terhadap Urusan Intern Kamboja dengan Dalih HAM

2022-10-06 10:47:42  

Wakil Tetap Tiongkok untuk Kantor PBB DI Jenewa Chen Xu hari Rabu kemarin (5/10) menyampaikan pidato dalam sidang ke-51 Dewan Pengurus HAM serta pertemuan Dialog Special Rapporteur alias Pelapor Khusus HAM Kamboja, di mana ia menyatakan apresiasi atas segala upaya dan hasil-hasil yang tercapai Kamboja dalam mendorong dan melindungi hak asasi manusia. Dikatakannya, Tiongkok menentang negara-negara terkait yang berdalih HAM untuk melakukan intervensi terhadap urusan dalam negeri Kamboja atau melanggar hak dan kepentingan sah rakyat Kamboja.

Chen Xu menyatakan, pada beberapa tahun terakhir, Kamboja secara besar-besaran melakukan pembangunan negara, telah memelihara kestabilan politik dan ekonominya sehingga taraf hidup rakyat terus meningkat, di mana hak asasi manusia terjamin kuat di Kamboja. Sejak pandemi COVID-19, pemerintah Kamboja telah melakukan kerja sama erat dengan masyarakat internasional dan mengambil tindakan yang ketat untuk menanggulangi pandemi, termasuk melakukan vaksinasi secara massal di negerinya sehingga telah dengan efektif melindungi kesehatan dan keselamatan rakyat Kamboja. Berbagai upaya dan hasil-hasil yang tercapai Kamboja dalam memajukan dan melindungi HAM patut disambut dan diapresiasi.

Chen Xu menegaskan, Tiongkok dengan tegas menentang negara-negara tertentu menggunakan HAM sebagai dalihnya untuk mencampuri urusan intern Kamboja atau melanggar hak dan kepentingan sah rakyat Kamboja. Tiongkok mengimbau semua pihak menaati asas tujuan dan prinsip-prinsip yang tercantum dalam Piagam PBB, menghormati kedaulatan, kemerdekaan dan integritas wilayah Kamboja, menghormati jalan pembangunan yang dipilih mandiri oleh rakyat Kamboja, benar-benar memberikan bantuan kepada Kamboja dalam upayanya penanggulangan pandemi, pemulihan ekonomi dan perbaikan kehidupan rakyat, serta berbuat hal-hal yang menguntungkan kestabilan dan pembangunan Kamboja, serta hal-hal yang menguntungkan bagi perdamaian dan kemakmuran kawasan.