‘Reunifikasi Damai dan Satu Negara Dua Sistem’adalah Cara Terbaik untuk Wujudkan Penyatuan Kembali Nasional

Menanggapi argumentasi pendiri Tesla, Elon Musk mengenai Taiwan, dalam jumpa pers Kementerian Luar Negeri Tiongkok hari Minggu kemarin (9/10), jubir Kemlu Tiongkok Mao Ning menyatakan bahwa hari Minggu kemarin dirinya telah memperkenalkan pendirian berprinsip Tiongkok pada masalah Taiwan. Sumber ketegangan dan pergolakan situasi Selat Taiwan saat ini adalah Partai Progresif Demokratik bersekongkol dengan kekuatan eksternal untuk mengupayakan ‘kemerdekaan’ Taiwan. Hanya dengan membendung kelompok separatis ‘Taiwan Merdeka’ dan melawan intervensi dari kekuatan eksternal, perdamaian dan kestabilan Selat  Taiwan baru dapat dipelihara.
Mao Ning menegaskan, ‘Reunifikasi Damai dan Satu Negara Dua Sistem’ adalah kebijakan dasar Tiongkok untuk menyelesaikan masalah Taiwan dan cara terbaik untuk merealisasi penyatuan kembal inasional. Di bawah prasyarat menjamin kedaulatan, keamanan dan kepentingan pembangunan negara, Taiwan dapat melaksanakan otonomi tingkat tinggi sebagai daerah administrasi khusus.Sistem sosial dan gaya hidup saudara-saudari Taiwan akan sepenuhnya dihormati, hakdankepentingansahsaudara-saudari Taiwan juga akan sepenuhnya dijamin. Penyatuan kembali Tiongkok tidak akan merusak kepentingan sah negara mana pun, hanya akan memberikan lebih banyak peluang pembangunan kepada berbagai negara, dan akan membawa lebih banyak energy positif kepada kemakmuran kawasan Asia-Pasifik serta dunia. Pihak Tiongkok berharap dan senang melihat semakin banyak orang memahami dan mendukung ‘Reunifikasi Damai dan Satu Negara Dua Sistem’.