Xi Jinping Tekankan Dorong Revitalisasi Pedesaan, Berupaya Wujudkan Modernisasi Pertanian dan Pedesaan

2022-10-30 14:35:09  

Presiden Tiongkok Xi Jinping menekankan, pembangunan negara sosialis modern, tugas paling berat tetap di pedesaan. Selama lawatannya di kota Yan’an, Provinsi Shaanxi dan kota Anyang, Provinsi Henan, dia menekankan hendaknya mempelajari dan melaksanakan semangat Kongres Nasional Ke-20 Partai Komunis Tiongkok, memprioritaskan perkembangan pertanian dan pedesaan, mengemukakan semangat Yan’an dan semangat Kanal Hongqi, memperkokoh hasil pengentasan kemiskinan, mendorong revitalisasi pedesaan, terus berupaya demi mewujudkan modernisasi pertanian dan pedesaan.

 

Desa Nangou, Kecamatan Gaoqiao, Kota Yan’an, Provinsi Shaanxi, Tiongkok Utara tengah berada pada musim gugur yang sekaligus musim panen. Pada 26 Oktober 2022, Presiden Tiongkok Xi Jinping mendatangi kebun buah apel untuk meninjau panen raya buah-buahan setempat. Xi Jinping sempat memetik sebuah apel merah dari pohon. Ini adalah untuk pertama kalinya Xi Jinping melakukan kunjungan domestik seusai Kongres Nasional ke-20 PKT.

 

Di Desa Nangou, Xi Jinping mengenang kembali masa lampau ketika ia masih seorang pemuda yang berjuang di Shaanxi Utara. Pada awal 1969, Xi Jinping yang waktu itu belum genap usia 16 tahun datang ke sebuah desa di Shaanxi Utara untuk hidup dan bekerja dengan warga setempat selama 7 tahun. “Waktu itu kehidupan warga sekampung belum sejahtera. Saya berpikir bagaimana bisa memperbaiki kehidupannya,” kenang Xi Jinping. Sekarang melihat hamparan lahan buah-buahan dan perubahan jumbal balik yang terjadi di desa ini, seolah “menyaksikan perubahan Tiongkok dari perubahan Shaanxi Utara”, demikian kata Xi Jinping.

 

Kongres Nasional ke-20 telah mencanangkan kampanye peremajaan jaya bangsa Tionghoa berbasis modernisasi ala Tiongkok. Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Xi Jinping berpesan agar secara menyeluruh belajar dan melaksanakan semangat Kongres Nasional ke-20 PKT, berupaya mendorong revitalisasi pedesaan, dan berjuang demi perwujudan modernisasi pertanian dan pedesaan.

 

Di kota Linzhou, Anyang, Provinsi Henan, Tiongkok tengah, terdapat satu kanal berliku-liku yang dibangun di atas tebing Pegunungan Taihang, seperti "sungai surga buatan manusia". Ini adalah Kanal Hongqi atau Kanal Bendera Merah, sebuah proyek irigasi yang dibangun pada tahun 1960-an yang menyelesaikan masalah air minum demi penduduk setempat sebanyak 500.000 orang. Pada tanggal 28 Oktober lalu, Presiden Tiongkok Xi Jinping melakukan inspeksi di Kanal Hongqi. Dia mengatakan: Sosialisme terwujud melalui perjuangan dan pekerjaan giat, ini tidak saja begitu di masa lalu, tapi juga di era baru.

 

Daerah Linzhou secara historis adalah wilayah yang sangat gersang. Sekitar 100.000 perintis setempat menggunakan waktu 10 tahun, telah meratakan 1.250 puncak gunung, menggali 211 terowongan, mendirikan 152 saluran air, dan akhirnya membangun Kanal Hongqi pada tahun 1969, menyalurkan air Sungai Zhanghe ke Linzhou, menciptakan keajaiban yang menarik perhatian dunia, dan juga melahirkan semangat "mandiri, kerja keras, solidaritas dan kerja sama, dan dedikasi tanpa pamrih".

 

Petilasan Yin atau situs bekas ibu kota Yin terletak di peluaran baratlaut kota Anyang, Provinsi Henan, Tiongkok Tengah. Petilasan Yin yang luasnya kira-kira 30 kilometer persegi merupakan situs peninggalan bekas ibu kota zaman kuno Tiongkok dengan durasi penggaliannya paling lama dan arealnya paling luas.

 

Pada tanggal 28 Oktober 2022, Presiden Tiongkok Xi Jinping berkunjung ke Petilasan Yin untuk melakukan inspeksi. Xi Jinping menegaskan bahwa kebudayaan bangsa Tionghoa adalah ‘akar’ dari teori inovatif PKT, harus memperkokoh kepercayaan budaya, meningkatkan keyakinan dan kebanggaan rakyat terhadap jati diri bangsa Tionghoa.

 

Tiongkok masa kini telah memulai perjalanan baru pembangunan negara modern sosialis secara menyeluruh, dan rasanya semakin terdesak untuk mengambil kecerdasan dan kekuatan dari sumber kebudayaan terbaik bangsa Tionghoa. Ia berpesan agar dengan sebaik-baiknya mewarisi kebudayaan dan adat istiadat, memperkuat semangat untuk mewujudkan peremajaan jaya bangsa Tionghoa, dan inilah informasi yang terbaca dari kunjungan Xi Jinping ke Petilasan Yin seusai Kongres Nasional ke-20 PKT.