Penaikan Suku Bunga ASBakal Memicu Resesi Global

2022-11-03 15:53:41  


Fed AS hari ini mengumumkan penaikan suku bunga 75 poin dan ini adalah ke-empat kalinya Fed menaikkan suku bunga 75 poin berturut-turut, dan juga ke-enam kali di AS pada tahun ini sehingga mengundang kekecewaan umum di seluruh dunia. Hasil survei yang diadakan acara Keuangan Global CGTN bersama dengan Institut Tata Kelola Negara dan Ekologi Opini Universitas Renmin Tiongkok terhadap 100 ahli ekonomi di seluruh dunia itu menunjukkan, penaikan suku bunga AS berturut-turut akan memperparah resesi global dan 90 persen responden berpendapat, bahwa risiko stagflasi sedang naik dan 94 persen responden menganggap bahwa penaikan suku bunga berturut-turut mungkin akan mengakibatkan risiko hutn negara-negara berkembang.

72 persen responden berpendapat bahwa inflasi yang menanjak akan menjadi masalah utma yang dihadapi ekonomi AS dalam waktu satu dua tahun mendatang.

Bank Dunia sebelumnya memperingatkan, “tren penaikan suku bunga” di seluruh dunia akan menyeret ekonomi global ke dalam resesi. Dalam survei kali ini, 54 persen responden berpendapat, perbuatan Fed itu bertujuan untuk mengalihkan risiko inflasi di dalam negerinya dan 67 persen responden menghimbau AS ketika menyusun kebijakan harus lebih banyak mempertimbangkan efek spillover terhadap ekonomi global dan menghindarkan diperparahnya ekonomi global yang sudah terjerumus dalam resesi.