Xi Jinping Adakan Pembicaraan Dengan Presiden Tanzania

Presiden Tiongkok Xi Jinping hari Kamis kemarin sore (3/11) mengadakan pembicaraan dengan Presiden Tanzania Samia Suluhu Hassan yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok. Pemimpin kedua negara sempat meresmikan kemitraan strategis dan komprehensif Tiongkok-Tanzania.

Xi Jinping menunjukkan bahwa Presiden Hassan merupakan pemimpin pertama negara Afrika yang diterimanya setelah Kongres Nasional Ke-20, hal tersebut dengan penuh mencerminkan hubungan Tiongkok dan Tanzania yang erat serta posisi penting hubungan Tiongkok-Afrika dalam pekerjaan diplomatik Tiongkok. Xi Jinping mengatakan, selama kunjungannya di Tanzania pada tahun 2013, dirinya mengajukan bahwa Tiongkok berpegang teguh pada prinsip-prinsip jujur, praktis, ramah dan tulus saat mengadakan kerja sama dengan negara-negara Afrika, dan saat ini gagasan tersebut sudah menjadi kebijakan pokok Tiongkok untuk mengembangkan kerja sama dan solidaritas dengan negara-negara berkembang. Dalam situasi yang baru ini, pengembangan hubungan Tiongkok-Tanzania tidak hanya sesuai dengan kepentingan bersama dan jangka panjang kedua negara, tapi juga mempunyai makna penting demi mendorong pembentukan komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Afrika di era baru.

Xi Jinping menekankan bahwa Tiongkok selalu memandang hubungan Tiongkok-Tanzania dari segi strategis, selalu menganggap Tanzania sebagai sahabat yang dapat dipercaya. Kedua pihak hendaknya berpedoman pada Kemitraan Strategis dan Komprehensif Tiongkok-Tanzania, secara koordinatif mendorong kerja sama bersahabat pada tahap selanjutnya. Tiongkok dengan teguh mendukung Tanzania untuk memelihara kedaulatan, keamanan dan hak pembangunan, dengan teguh mendukung Tanzania untuk merintis jalan pembangunan yang sesuai dengan keadaan di negerinya, bersedia bersama pihak Tanzania untuk terus memperluas impor produk berciri khas Tanzania, mendukung perusahaan Tiongkok menanam modal ke Tanzania, dan memberikan bantuan semampunya kepada pembangunan ekonomi dan sosial Tanzania. Tiongkok bersedia bertukar pengalaman dan taktik revitalisasi pendesaan dengan Tanzania demi mendukung perbaikan kesejahteraan rakyat di Tanzania.

Hassan menyatakan dirinya sangat gembira diundang untuk berkunjung ke Tiongkok tak lama setelah penutupan Kongres Nasional Ke-20 PKT, dan hal tersebut secara penuh mencerminkan hubungan Tanzania-Tiongkok berada pada level tinggi. Hassan atas nama Partai Revolusi Tanzania dan pemerintah Tanzania sekali lagi mengucapkan selamat yang hangat terhadap kesuksesan Kongres Nasional Ke-20 PKT dan Presiden Xi Jinping yang terpilih kembali sebagai Sekretaris Jenderal Komite Sentral PKT. Hassan mengatakan, Tanzania memandang Tiongkok sebagai sahabat terpenting dan sejati, bersedia senantiasa bermitra dengan Tiongkok yang dapat dipercaya, dan bersedia bersama Tiongkok untuk menggunakan peluang pembentukan kemitraan strategis komprehensif untuk meningkatkan kerja sama pragmatis di berbagai bidang, dan meningkatkan hubungan Tanzania-Tiongkok ke level yang baru, membangun hubungan kedua negara menjadi panutan hubungan Afrika-Tiongkok era baru. Tanzania akan terus memberi dukungan teguh kepada Tiongkok seputar masalah-masalah yang menjadi kepentingan inti Tiongkok seperti masalah Taiwan, Xinjiang dan Hong Kong. Pihak Tanzania menyatakan terima kasih kepada Tiongkok atas dukungannya terhadap perkembangan Sekolah Kepemimpinan Nyerere (Mwalimu Julius Nyerere Leadership School), enam partai politik bagian selatan Afrika berharap meningkatkan pertukaran di bidang pemerintahan dengan Tiongkok, agar mewujudkan pembangunan lebih baik. Forum kerja sama Tiongkok-Afrika tidak hanya semaksimal mendorong pembangunan negara-negara Afrika di bidang terkait, dan juga menjadi panutan bagi negara lain untuk melakukan kerja sama dengan Afrika, dan sempat meningkatkan daya pengaruh internasional Afrika, Tanzania akan terus berpartisipasi dan mendukung perkembangan forum tersebut. Inisiatif Pembangunan Global yang diajukan Presiden Xi tepat pada waktunya, bermanfaat bagi penyelesaian tantangan global dewasa ini, Tanzania bersedia bersama dengan Tiongkok untuk aktif melaksanakan inisiatif tersebut dan mendorong pembentukan komunitas senasib sepenanggungan umat manusia.

Seusai pembicaraan tersebut, pemimpin kedua negara bersama menyaksikan penandatanganan dokumen kerja sama bilateral di bidang perdagangan, investasi, kerja sama pembangunan, ekonomi digital, pembangunan hijau dan ekonomi biru. Kedua pihak mengeluarkan Pernyataan Bersama Republik Rakyat Tiongkok dan Republik Bersatu Tanzania Seputar Pembentukan Kemitraan Strategis dan Komprehensif.

Sebelum pembicaraan dimulai, Xi Jinping mengadakan upacara penyambutan kenegaraann untuk kehormatan Hassan di Balai Agung Rakyat.