Kisah Pemimpin Reformasi Xi Jinping Episode ke-13

2022-11-08 14:43:40  

Pada bulan Maret 2007, Xi Jinping dari Provinsi Zhejiang diangkat menjadi Gubernur Shanghai. Kota Shanghai adalah kota metropolitan modern, memiliki status yang penting dalam peta ekonomi Tiongkok. Saat itu, Shanghai memelihara pertumbuhan 10% ke atas selama 15 tahun berturut-turut, dan akan segera menyelenggarakan Ekspo Dunia 2010.

Meskipun masa jabatannya di Shanghai hanya 7 bulan 4 hari saja, namun Xi Jinping tetap mempertahankan kebiasaannya untuk melakukan inspeksi sibuk setelah memangku jabatannya di suatu daerah, mengunjungi 19 distrik dan kabupaten di Shanghai, berbincang-bincang dengan masyarakat di pusat kota, desa, pabrik dan komunitas, untuk mengenal keadaan dan memberikan mereka semangat.

Xi Jinping pandai memikirkan sesuatu dari segi strategis yang pragmatis dalam jangka panjang, serta menguasai arah pembangunan global dan Tiongkok. Selama masa jabatannya sebagai Gubernur Shanghai dan masa jabatannya sebagai Wakil Presiden Tiongkok, dia ikut serta dalam persiapan Ekspo Dunia. Ekspo Dunia yang diikuti oleh 246 negara dan organisasi internasional menarik 73 juta lebih orang dari dalam dan luar negeri untuk berkunjung. Dia menyarankan agar perkembangan Shanghai ditempatkan dalam tren globalisasi ekonomi dan konfigurasi  besar pembangunan Tiongkok. Menurut kendala lingkungan sumber alam yang dihadapi Shanghai saat itu, dalam tata letak industri tertentu, ia mengedepankan pemikiran strategis pembangunan bersama dan pengembangan terpadu industri primer, sekunder, tersier yang sejalan dengan situasi nyata Shanghai, yang dimaksudkan dengan industri tersier adalah industri jasa, industri sekunder adalah industri ringan dan berat, sedangkan industri primer adalah sektor pertanian, menuntut agar inovasi mandiri menjadi motivasi dasar bagi perkembangan Shanghai. Gagasan ini telah meninggalkan jejak yang mendalam dalam perkembangan jangka panjang Shanghai.