Jelang Pembukaan KTT G20 di Bali, Kemenlu Tiongkok Serukan Semua Pemangku Kepentingan Berkohesi demi Pemulihan Ekonomi Global

2022-11-12 11:01:38  

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Zhao Lijian dalam jumpa pers rutin pada hari Jumat kemarin (11/11) menjawab pertanyaan wartawan tentang kunjungan yang akan dilakukan Presiden Tiongkok Xi Jinping ke Bali untuk menghadir KTT G20 serta rencananya untuk menghadir pertemuan informal APEC.

Zhao Lijian mengatakan, KTT G20 Bali bakal menjadi ajang multilateral pertama yang akan dihadiri Presiden Xi Jinping sebagai pemimpin tertinggi Tiongkok seusai Kongres Nasional ke-20 PKT. Saat ini, situasi dunia tengah mengalami perubahan drastis dan situasi pandemi masih terus berkecamuk, di mana ekonomi dunia menunjukkan tren menurun, dan usaha pembangunan dunia pun menghadapi tantangan berat. Kelompok G20 adalah salah satu forum utama dalam kerja sama ekonomi global, dan seharusnya meningkatkan solidaritas dan kerja sama, mengkoordinasikan kebijakan ekonomi makro, bergandengan tangan untuk mendorong ekonomi dunia bertumbuh secara kuat, berkelanjutan, inklusif dan seimbang. Tiongkok mendukung presidensi G20 Indonesia, dan mengharapkan semua pihak bersatu dan meningkatkan kerja sama dalam mendorong pemulihan ekonomi dunia dan pelaksanaan Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030 sesuai dengan tema yang diangkat dalam KTT G20 Bali yakni “Pulih Bersama, Pulih Lebih kuat”.

Adapun rencana pemimpin Tiongkok untuk menghadiri Forum Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC), Zhao Lijian mengatakan, kehadiran Presiden Xi Jinping dalam pertemuan informasi para pemimpin APEC nanti  akan menjadi kegiatan diplomatik yang penting lain lagi yang dilakukan kepala negara Tiongkok dengan berorientasi pada kawasan Asia Pasifik. Dewasa ini, ekonomi dunia masih menghadapi banyak unsur ketidakpastian, dan kerja sama ekonomi kawasan Asia Pasifik tengah menghadapi tantangan yang baru. APEC adalah forum kerja sama ekonomi penting di kawasan Asia Pasifik. Presiden Xi Jinping akan menyampaikan pidato penting dalam perhelatan tersebut untuk secara menyeluruh memaparkan pendirian Tiongkok mengenai peningkatan kerja sama Asia Pasifik serta pendorongan pertumbuhan ekonomi regional dan dunia.

Zhao Lijian mengatakan, Tiongkok mengharapkan semua pemangku kepentingan agar berpedoman komunitas senasib sepenanggungan Asia Pasifik, mempertahankan cita-cita awal APEC yang mengutamakan kerja sama, memperkuat solidaritas dan kerja sama, berusaha mendorong implementasi Visi Putrajaya APEC 2040, dan memberikan tenaga pendorong baru bagi pertumbuhan ekonomi Asia Pasifik khususnya dan ekonomi dunia pada umumnya. Tiongkok bersedia berupaya bersama semua pihak untuk mendorong pertemuan APEC tahun ini untuk membuahkan hasil positif.