Tiongkok Menentang Instrumentalisasi dan Politisasi Masalah Anti Terorisme

2022-12-16 13:12:53  


Duta Besar Tiongkok untuk PBB Zhang Jun hari Kamis kemarin (15/12) di depan rapat umum “Tindakan Teroris Ancam Perdamaian dan Kestabilan Internasional” PBB menyatakan, Tiongkok menentang instrumentalisasi dan politisasi masalah anti terorisme, dan menentang standar ganda atau memberantas terorisme secara selektif.

Zhang Jun mengatakan, dewasa ini aktivitas teroris global kembali meningkat, beberapa organisasi teror seperti “ISIS”, “Al Qaeda” dan “Gerakan Turkistan Timur” berkecamuk. Terorisme adalah musuh bersama manusia, masyarakat internasional hendaknya lebih lanjut meningkatkan kerja sama , dengan efektif memberantas kaum teroris, dengan sekuat tenaga mememberantas kekuatan teror.

Pertama, hendaknya lebih lanjut mengkohesikan keinginan politik untuk melakukan kerja sama dalam pemberantasan terorisme, dan membentuk kohesi terkuat. Beberapa negara mundur dalam masalah anti terorisme, Tiongkok menyatakan penyesalan mendalam atas hal tersebut;

Kedua, hendaknya lebih lanjut mengoptimalkan distribusi sumber daya, agar condong kepada daerah paling prioritas dan masalah paling mendesak;

Ketiga,  berupaya memberantas terorisme dari akarnya.


Zhang Jun mengatakan, Tiongkok selalu memperhatikan dan dengan aktif berpartisipasi dalam kerja sama antiterorisme secara global. Tiongkok bersedia bersama berbagai pihak, melaksanakan dengan baik Inisiatif Keamanan Global dan Inisiatif Pembangunan Global, dan memberi kontribusi baru kepada usaha anti terorisme internasional.