Xi Jinping dan Presiden Pantai Gading Adakan Pembicaraan Telepon

2022-12-21 12:22:08  

Atas undangan, Presiden Tiongkok Xi Jinping mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Pantai Gading Alassane Ouattara pada hari Selasa sore (20/12) kemarin.

Xi Jinping menunjukkan, Pantai Gading adalah mitra kerja sama penting Tiongkok di Afrika. Tahun depan adalah genap 40 tahun penggalangan hubungan diplomatik Tiongkok-Pantai Gading, patut diperingati bersama kedua pihak. Tiongkok mengapresiasi tinggi sikap Pantai Gading yang menaati prinsip Satu Tiongkok, bersedia terus saling mendukung dalam masalah yang berkaitan dengan kepentingan inti kedua pihak, memperkukuh dan memperdalam hubungan Tiongkok-Pantai Gading, serta mendorong hubungan kedua negara ke tahap yang baru.

Xi Jinping menunjukkan, kerja sama Tiongkok-Pantai Gading memiliki prospek yang luas. Tiongkok bersedia meningkatkan kerja sama dengan Pantai Gading di berbagai pihak, memperluas perdagangan pertanian, meningkatkan kerja sama di bidang penanaman dan pengolahan padi dan kakao, mendukung Pantai Gading mengembangkan industri kakao, dan berharap agar proyek terkait yang didukung oleh Tiongkok dapat segera dirampungkan dan membawa manfaat. Tiongkok bersedia terus mendorong perusahaan Tiongkok untuk berinvestasi di Pantai Gading, memperluas kerja sama di bidang ekonomi digital dan energi baru. Tiongkok menghargai konsep pemerintahan Pantai Gading yang  mementingkan pembangunan dan keamanan, bersedia meningkatkan pertukaran kebijakan dengan Pantai Gading, bekerja sama dengan pihak Pantai Gading dan memberikan dukungan semampunya sesuai dengan kebutuhan mereka. Tiongkok selalu meningkatkan solidaritas dan kerja sama dengan negara-negara Afrika dengan berpegang pada konsep jujur, bersahabat, pragmatis, keadilan serta pandangan yang tepat mengenai kebenaran dan kepentingan, bersedia terus mengimplementasikan Prakarsa Pembangunan Global dan Rencana Aksi Forum Kerja Sama Tiongkok-Afrika dengan tindakan nyata untuk mendukung pembangunan Afrika. Tiongkok bersedia bersama dengan negara-negara Afrika termasuk Pantai Gading, membela keadilan internasional dan kepentingan bersama negara-negara berkembang.