Presiden Xi Bahas Rahasia Kesuksesan dalam Kerja Sama

2022-01-26 16:20:37  

Presiden Tiongkok Xi Jinping memimpin KTT Virtual Peringatan Genap 30 Tahun Penggalangan Hubungan Diplomatik Tiongkok dengan 5 Negara Asia Tengah, di Beijing pada hari Selasa (25/1) kemarin. Para pemimpin 5 negara antara lain Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev, Presiden Kirgizstan Sadyr Japarov, Presiden Tajikistan Emomali Rahmon, Presiden Turkmenistan Gurbanguly Berdymukhamedov, dan Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev menghadiri KTT tersebut. Presiden Xi menyampaikan pidato penting yang berjudul “Bergandengan Tangan Senasib Sepenanggungan, Bersama-sama Menuju Masa Depan”.

Rahasia kesuksesan kerja sama Tiongkok dengan 5 negara Asia Tengah selama 30 tahun ini ialah, kedua pihak senantiasa saling menghormati, rukun bersahabat, senasib sepenanggungan, saling menguntungkan dan menang bersama. Keempat prinsip itu adalah pengalaman dan harta yang diperoleh dari kerja sama, menjamin hubungan Tiongkok dengan negara-negara Asia Tengah berkembang secara mantap dan jauh, juga mendorong hubungan persahabatan Tiongkok dengan negara-negara Asia Tengah berkembang semakin luas.

Xi Jinping mengajukan lima butir usulan.

Pertama, memperdalam persahabatan rukun tetangga agar menjadi teladan.

Kedua, membangun kerja sama pembangunan berkualitas tinggi. Tiongkok bersedia membuka pasar berskala besar bagi negara-negara Asia Tengah, mengimpor produk bermutu tinggi dari negara-negara Asia Tengah, serta terus menyelenggarakan Forum Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan Tiongkok-Asia Tengah.

Ketiga, mengintensifkan pemeliharaan perdamaian. Terus memberantas “Tiga kekuatan”, memperdalam kerja sama pengontrolan perbatasan, dan memperkukuh jaringan perlindungan keamanan di kawasan ini. Tiongkok bersedia terus menyediakan vaksin dan material penanggulangan pandemi kepada negara-negara Asia Tengah, mengintensifkan produksi bersama vaksin dan obat-obatan serta transfer teknologi.

Keempat, membangun keluarga besar yang beragam dan interaktif.

Kelima, memelihara desa bumi yang berkembang dengan damai. Presiden Xi mengumumkan, dalam 3 tahun mendatang, Tiongkok akan menyediakan bantuan gratis sejumlah 500 juta Dolar AS untuk pembangunan proyek penyejahteraan rakyat berbagai negara, menyediakan peluang penelitian sebanyak 5.000 kuota untuk membantu negara-negara terkait membina tenaga profesional di bidang-bidang kesehatan, pengentasan kemiskinan, interkonektivitas, informasi dan teknologi, serta mendongrak perkembangan intern.

Para pemimpin lima negara menyatakan harapannya untuk hadir dalam upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing.

赵颖