Xi Jinping Adakan Pembicaraan Dengan Presiden Iran Seyed Ebrahim Raisi

2023-02-14 20:04:00  

Presiden Tiongkok Xi Jinping sore tadi (14/2) di Balai Agung Rakyat mengadakan pembicaraan dengan Presiden Iran Seyed Ebrahim Raisi yang mengadakan kunjungan kenegaraan ke Tiongkok.

Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok dan Iran memiliki persahabatan tradisional, hubungan kedua negara telah bertahan dalam ujian berbagai perubahan internasional. Menghadapi situasi perubahan dunia, perubahan zaman dan perubahan sejarah yang kompleks saat ini, Tiongkok dan Iran saling mendukung, bersolidaritas dan berkoordinasi, bersama-sama menanggulangi wabah Covid-19, saling kepercayaan strategis terus diperkokoh, kerjasama pragmatis dimajukan stabil, berhasil mendorong kepentingan bersama, membela keadilan internasional, serta menulis lembaran baru persahabatan Tiongkok-Iran. Tiongkok sedang secara komprehensif memajukan revitalitas besar Bangsa Tionghoa dengan modernisasi ala Tiongkok, dengan tegas mendorong pembangunan berkualitas dan keterbukaan berlevel tinggi, dengan tegas membela perdamaian dunia dan mendorong pembangunan bersama. Tiongkok selalu memandang dan mengembangkan hubungan Tiongkok-Iran dari sudut strategis, bagaimanapun situasi internasional dan regional berubah, Tiongkok akan terus mengembangkan kerja sama yang bersahabat dengan Iran, terus memajukan Kemitraan Strateigs Komprehensif Tiongkok-Iran, memainkan peranan positif kepada perdamaian dunia dan kemajuan manusia dalam perubahan besar yang belum pernah ada setaranya.

Xi Jinping menekankan, Tiongkok mendukung Iran untuk memelihara kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan martabat bangsa, mendukung Iran untuk melawan unilateralisme dan intimidasi, menentang kekuatan eksternal yang mengintervensi urusan dalam negeri Iran serta merusak keamanan dan kestabilan Iran, Tiongkok bersedia saling mendukung dengan Iran mengenai isu yang berkaitan dengan kepentingan inti masing-masing. Tiongkok bersedia bersama dengan Iran untuk mengimplementasi rencana kerja sama komprehensif kedua negara, memperdalam kerja sama pragmatis di bidang perdagangan, pertanian, industri dan infrastuktur, mengimpor lebih banyak produk pertanian berkualitas dari Iran. Tiongkok bersedia bersama dengan Iran untuk membangun bersama Sabuk dan Jalan, mendorong konektivitas dan memperluas komunikasi antar masyarakat.

Xi Jinping menunjukkan, memlihara kestabilan Timur Tengah berkaitan dengan kesejahteraan negara dan rakyat di daerah itu, juga bermakna penting dalam memelihara perdamaian dunia, mendorong pertumbuhan ekonomi global serta menjamin penyuplaian energi secara mantap. Tiongkok akan terus secara konstruktif mengikuti perundingan pemulihan JCPOA, mendukung Iran untuk menjaga kepentingan sah, mendorong masalah nuklir Iran secepatnya diselesaikan dengan sebaik-baiknya.

Seyed Ebrahim Raisi menyatakan, persahabatan Iran-Tiongkok sudah bertahan dalam ujian dan semakin lama semakin kukuh. Sebagai dua negara mandiri, hubungan Iran-Tiongkok dijalin di atas dasar semangat saling menghormati, saling merupakan mitra strategis tulus yang dapat dipercaya. Ketetapan hati Iran untuk mengupayakan peningkatan Kemitraan Strategis Komprehensif Iran-Tiongkok itu tak tergoyahkan, tidak akan terganggu oleh perubahan situasi internasional dan regional.