Presiden Prancis Adakan Pertemuan dengan Wang Yi

2023-02-16 10:34:41  

XINHUA: Presiden Prancis Emmanuel Macron mengadakan pertemuan dengan Anggota Politbiro Komite Sentral PKT Wang Yi merangkap Direktur Kantor Komisi Hubungan Luar Negeri Komite Sentral PKT di Istana Élysée, Paris.

Wang Yi menyampaikan salam hangat Presiden Xi Jinping kepada Macron, dan memperkenalkan makna penting dari Kongres Nasional ke-20 PKT. Wang Yi menyatakan bahwa Tiongkok selalu memandang Prancis sebagai mitra kerja sama prioritas dan bersedia lebih lanjut meningkatkan hubungan tingkat tinggi yang erat dengan Prancis, merintis prospek baru hubungan Tiongkok-Prancis, serta memberikan daya penggerak yang baru bagi hubungan Tiongkok-Eropa, dalam rangka memberikan kontribusi yang baru untuk mendorong kerja sama internasional dan mengatasi tantangan global.

Wang Yi mengatakan, Tiongkok dan Prancis bergotong royong dalam menanggulangi pandemi bersama, ekonomi Tiongkok pulih dengan cepat, dan kehidupan sosial telah kembali normal, Tiongkok bersedia secara menyeluruh menghidupkan kembali kontak dengan Prancis di berbagai bidang.

Macron menitipkan salam tulusnya untuk Presiden Xi Jinping, dan sekali lagi mengucapkan selamat atas kesuksesan Kongres Nasional ke-20 PKT, dia berharap dapat bersama Presiden Xi Jinping mewarisi persahabatan, mendorong kerja sama dan menciptakan masa depan. Macron menekankan bahwa Prancis mementingkan hubungan dengan Tiongkok, dan berpendapat bahwa peningkatan dialog strategis Prancis-Tiongkok memiliki makna yang penting. Menghadapi situasi internasional yang semakin rumit, Prancis dan Tiongkok hendaknya bersama-sama berupaya memelihara kestabilan dan keseimbangan, mempertahankan multilateralisme, menentang konfrontasi kelompok dan menghindari perpecahan dunia. Prancis berharap dapat meningkatkan kerja sama kedua negara di bidang perubahan iklim, keanekaragaman hayati dan perlestarian laut. 

Kedua pihak pun bertukar pendapat secara mendalam seputar masalah Ukraina. Wang Yi menekankan bahwa Tiongkok mempertahankan pendirian yang objektif dan adil terkait masalah Ukraina, dan selalu berupaya mendorong dialog dan perundingan. Tiongkok menghargai peran negara besar Prancis yang independen, dan bersedia bersama masyarakat internasional termasuk Prancis mencari jalur penyelesaian politik, agar dapat segera mewujudkan gencatan senjata dan menghentikan perang.

Pada hari yang sama, Wang Yi juga mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Prancis Catherine Colonna.