Barat Bertanggung Jawab Penuh atas Krisis Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan laporan kinerja kepada Duma Rusia pada hari Selasa kemarin (21/2) sekitar pukul 12.00 waktu setempat Moskow. Ia menyatakan, Barat harus bertanggung jawab atas krisis Ukraina.

Putin mengatakan, mengenai aksi militer khusus, Rusia akan menyelesaikan semua tugas secara teratur, berhati-hati dan berkelanjutan. Putin mengatakan pula bahwa Rusia telah melakukan segala upaya untuk menyelesaikan masalah wilayah Donbass melalui cara damai. Namun komitmen yang diberikan Barat mengenai perdamaian dan stabilitas di Donbass sama sekali adalah kebohongan.

Presiden Putin menunjukkan, menghasut konflik, meningkatkan konflik dan mengakibatkan semakin banyaknya korban, hal-hal tersebut harus sepenuhnya dipertanggungjawabkan oleh Barat. Cara penipuan mereka telah digunakan berkali-kali. Perkataan dan perbuatan mereka tidak sama, mereka menghancurkan Yugoslavia, Irak, Libya dan Suriah.

Putin menambahkan, perundingan mengenai pemberian senjata kepada Ukraina telah dilangsungkan sebelum aksi militer khusus dilakukan. Barat menghabiskan 150 miliar dolar AS untuk memberikan dukungan militer kepada Ukraina, dan sejauh ini, hal ini tetap diteruskan. Putin menekankan, Barat tidak menyembunyikan harapannya terhadap kehancuran Rusia. Barat ingin menjadikan sebuah konflik regional menjadi konfrontasi global. Rusia akan memberikan tanggapan terhadap hal tersebut.