46.104 Orang Meninggal Akibat Gempa Bumi Di Turki

Senin kemarin (6/3) waktu setempat, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan, 46.104 orang telah meninggal dunia akibat gempa bumi  dahsyat yang terjadi di bagian selatan Turki tanggal 6 Februari lalu.

Erdogan mengatakan, terhitung sampai saat ini, 230 ribu bangunan rusak serius akibat gempa bumi. Pemerintahnya berencana membangun 100 ribu perumahan karavan, dan merelokasi sekitar 500 ribu orang pengungsi ke lokasi yang lebih memadai syarat kehidupannya. 

Tanggal 6 Februari yang lalu, di Provinsi Kahramanmaras, Turki selatan terjadi dua kali gempa bumi dahsyat yang masing-masing berkekuatan 7.7 dan 7.6 Magnitudo sehingga menjatuhkan banyak korban tewas dan luka-laku dan kerugian besar harta benda, belasan provinsi Turki tertimpa serius. Laporan yang dirilis oleh Bank Dunia tanggal 27 Februari yang lalu menunjukkan, gempa bumi dahsyat tersebut telah membuat Turki mengalami kerugian langsung senilai US$ 34,2 miliar, pembiayaan untuk rehabilitasi dan pembangunan kembali akan memakan biaya dua kali lipat kerugian langsung.