Tidak Ada Satu Ruang Pun bagi Kegiatan Separatis Taiwan

2023-03-17 14:30:32  

Juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok Tan Kefei di depan jumpa pers rutin yang diadakan hari Kamis (16/03) kemarin menyatakan, Taiwan adalah bagian dari Tiongkok, dan Taiwan dimiliki oleh seluruh rakyat Tiongkok. Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok (TPRT) dengan tegas membela kedaulatan dan keutuhan wilayah Tiongkok, dan tidak akan memberikan satu ruangan pun bagi kegiatan separatis Taiwan.

Tan Kefei menyatakan, “Dewasa ini, Selat Taiwan terus berada dalam situasi yang tegang, hal ini disebabkan oleh provokasi dari pihak penguasa Taiwan yang mengupayakan kemerdekaan dengan mengandalkan kekuatan eksternal, mereka bersikeras berdiri di arah yang berlawanan dengan kepentingan mendasar bangsa Tionghoa. Saudara-saudara setanah air Taiwan berhubungan erat dengan Daratan Tiongkok, kami bersedia memberikan ruang yang luas untuk penyatuan kembali Tiongkok secara damai, namun tidak akan memberikan satu ruangan pun bagi kegiatan separatis Taiwan. Menghadapi intervensi dari kekuatan eksternal dan kegiatan separatis Taiwan, aksi militer terkait yang diambil oleh TPRT sangat masuk akal”.

Tang Kefei menekankan bahwa masalah Taiwan sepenuhnya adalah urusan dalam negeri Tiongkok, adalah inti sari dari kepentingan utama Tiongkok, juga merupakan batas yang tak boleh dilintasi dalam hubungan Tiongkok-AS. Tiongkok dengan tegas menentang kontak resmi dan hubungan militer dalam bentuk apa pun antara AS dan Taiwan, juga dengan tegas menentang pihak AS secara substantif meningkatkan hubungan AS-Taiwan dengan cara apa pun.

“Kami mendesak AS melepaskan konspirasinya untuk membendung Tiongkok dengan memanfaatkan Taiwan, serta berhenti melakukan hal-hal untuk mencapai terobosan dalam masalah Taiwan. Kami menentang ‘kemerdekaan’ Taiwan dan mendorong penyatuan kembali Tiongkok, Taiwan harus kembali ke pangkuan tanah air Tiongkok. Terkait kegiatan separatis yang dilakukan oleh pihak penguasa Taiwan, Partai Demokratik Progresif, serta berbagai provokasi yang dilakukan oleh kekuatan eksternal, TPRT telah siap siaga untuk dengan tegas menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayahnya.”